PALU, MERCUSUAR-Muhammad Fadhil Aslam, siswa kelas XI SMAS Alkhairaat Kalukubula Kabupaten Sigi telah membanggakan sekolah dan guru-gurunya.
Kebanggaan itu tidak terlepas dari keberhasilan Fadhil menjalankan tugas negara menjadi pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) di Istana Merdeka, saat peringatan Proklamasi 17 Agustus 2021.
Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan Drs. Katiran Basyaruddin mengungkapkan rasa bahagia dan bangga pada Fadhil, setelah siswa tersebut kembali ke Bumi Tadulako.
“Bangga dengan siswa-siswi kami yang telah mengukir prestasi baik di tingkat kabupaten, provinsi, maupun nasional. Tahun ini (2021), anak kami Muhammad Fadhil Aslam, memberikan kebanggaan bagi guru, sekolah, dan keluarga besar SMAS Alkhairaat Kalulukubula, berhasil menjalankan tugas negara dengan baik sebagai Paskibraka 17 Agustus di Istana,” ujar Katiran, Kamis (2/9/2021).
Kebanggaan itu tidak berlebihan. Ini kali pertama SMAS Alkhairaat mengirimkan putra terbaiknya menjadi duta Sulteng di Paskibraka, sejak berdiri tahun 1983.
Sekolah dengan motto ‘Ceria Hati’, cerdas, beriman, dan berakhlakul kharimah dengan halaman tertata indah, hampir tiap tahun mengukir prestasi di tingkat kabupaten dan provinsi.
“Tiap tahun ikut olimpiade dan pernah mewakili Sigi bidang seni untuk solo vokal ke tingkat provinsi. SMAS Alkhairaat juga pernah mewakili Sulteng ke tingkat nasional untuk olimpiade matematika,” katanya.
“Namun untuk Paskibraka di Istana, baru tahun 2021. Ini prestasi membanggakan,” imbuhnya.
Katiran berharap, siswa-siswi SMAS Alkhairaat Kalukubula terus menorehkan prestasi baik di tingkat lokal, nasional, dan internasional di masa yang akan datang, maju seiring perkembangan ilmu pengetahan dan teknologi. MS
