NTP Sulteng Dibawah Nasional

WhatsApp_Image_2018-08-02_at_08.08.21

PALU, MERCUSUAR – Tingkat kesejahteraan petani yang diukur melalui Nilai Tukar Petani (NTP) selama Agustus 2018 tercatat 92,96 persen atau mengalami penurunan 0,86 persen dibanding bulan sebelumnya. NTP Sulteng masih dibawah nasional yang mencapai 102,56 persen.

Badan Pusat Statistik (BPS) Sulteng menjelaskan dari hasil pemantauan harga penjualan komoditas hasil pertanian di tingkat produsen, biaya produksi, dan konsumsi rumahtangga terhadap barang/jasa di wilayah perdesaan selama Agustus  menunjukkan bahwa NTP Sulteng  turun sebesar 0,86 persen, yakni dari 97,76 pada Juli menjadi 96,92 pada Agustus 2018. Hal ini disebabkan oleh indeks harga yang diterima petani mengalami penurunan sebesar 0,54 persen sedangkan indeks harga yang dibayarkan petani mengalami kenaikan sebesar 0,33 persen.

 

Kepala BPS Sulteng, Faizal Anwar mengungkapkan Nilai Tukar Petani (NTP) yang berperan sebagai indikator untuk melihat tingkat kemampuan atau daya beli petani di pedesaan, merupakan persentase yang diperoleh dari perbandingan antara indeks harga yang diterima petani (It) terhadap indeks harga yang dibayar petani (Ib). NTP menunjukkan daya tukar (term of trade) dari produk pertanian terhadap barang dan jasa, baik yang dikonsumsi oleh rumahtangga maupun untuk keperluan produksi pertanian. Sehingga, semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat tingkat kemampuan atau daya beli petani. HAI

Pos terkait