OPD Diminta Tangani Tingkat Ketimpangan Bersama

Ketimpangan-8c4b26c5
SEMINAR- Suasana seminar akhir Penyusunan Indeks Ketimpangan Wilayah Kota Palu (Indeks Wiliamson Kota Palu) tahun 2022, Rabu (24/8/2022) di ruang rapat Bantaya Kantor Wali Kota Palu. FOTO:Humas Pemkot Palu

TANAMODINDI, MERCUSUAR Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, menghadiri Seminar Akhir Penyusunan Indeks Ketimpangan Wilayah Kota Palu (Indeks Wiliamson Kota Palu) tahun 2022, Rabu (24/8/2022) di ruang rapat Bantaya Kantor Wali Kota Palu.

Dalam sambutannya, Hadianto mengungkapkan rasa syukurnya atas kerja-kerja yang dilakukan oleh jajaran Pemerintah Kota Palu dan berbagai pihak terus berjalan dengan baik salah satunya melakukan Seminar Akhir tersebut.

Menurutnya indeks ketimpangan wilayah Kota Palu akan semakin membuka paradigma khususnya bagi Pemerintah Kota Palu berkaitan dengan apa yang menjadi perhatian untuk bisa mendorong ketimpangan yang wajar dan rendah.

“Agar bisa menunjukkan bahwa pemerataan baik itu pendapatan maupun pertumbuhan dapat tercapai dan dilakukan dengan baik,” katanya.

Wali kota berharap para pimpinan OPD yang hadir baik secara daring maupun luring dapat memperhatikan dengan baik pemaparan BPS Kota Palu tentang analisis ketimpangan wilayah Kota Palu tahun 2022.

Selain itu, katanya para pimpinan OPD diharapkan memikirkan langkah-langkah yang harus dilakukan secara bersama-sama. Ia mengatakan ada beberapa hal yang menyebabkan terjadinya pertumbuhan naik, namun pendapatan rendah di Kota Palu.

“Mungkin salah satu penyebabnya adalah faktor ketenagakerjaan. Penyebaran ketenagakerjaan kemudian kelas tenaga kerja. Mungkin ini merupakan faktor-faktor yang menjadi sumber potensi daripada ketimpangan yang terjadi,” katanya.

Wali kota menyatakan agar seminar akhir Penyusunan Indeks Ketimpangan Wilayah Kota Palu dapat dijadikan sebagai basis data guna melakukan kebijakan-kebijakan yang proporsional untuk memperbaiki ketimpangan yang ada. RES

Pos terkait