Operasi Ketupat Tinombala, Ancaman Terorisme Masih Menjadi Atensi Polda Sulteng

Suasana apel gelar pasukan yang dilaksanakan Polda Sulteng serta intansi terkait, dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Tinombala 2024, di halaman Apel Mapolda Sulteng, Rabu (3/4/2024). FOTO: AMAR SAKTI/MS

TONDO, MERCUSUAR – Ancaman tindak pidana terorisme masih menjadi atensi atau perhatian bagi Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah, khususnya selama pelaksanaan Operasi Ketupat Tinombala 2024. Demikian dikatakan Wakapolda Sulteng, Brigjen Pol Soeseno Noerhandoko, usai memimpin apel gelar pasukan di lapangan apel Mapolda Sulteng, Rabu (3/4/2024).  

“Terkait ancaman aksi terorisme, itu sesuai dengan sasaran operasi, tentunya akan bekerja sama dengan Densus 88 Mabes Polri,”jelas Soeseno.

Wakapolda menambahkan, demi mengantisipasi gangguan keamanan selama lebaran, pihaknya mendirikan sebanyak 93 posko, terdiri dari 62 pos pengamanan, 21 pos pelayanan dan 10 pos terpadu, yang akan disebar di daerah-daerah yang dianggap rawan, demi memberikan keamanan dan kenyamanan warga yang akan merayakan lebaran. 

Dia menjelaskan, bukan hanya mengantisipasi potensi-potensi gangguan Kamtibmas berupa tindakan kriminal, namun juga pihaknya bersama intansi terkait lainnya secara terpadu juga mengamankan arus mudik lebaran.

Sementara, Kabidhumas Polda Sulteng, Kombes Pol Djoko Wienartono mengatakan, dalam pelaksanaan pengamanan Idul fitri 1445 H, Polda Sulteng akan mengerahkan 3.030 personel baik dari unsur Kepolisian, TNI, instansi terkait dan mitra kamtibmas.

Pihaknya memprediksi, puncak arus mudik lebaran di wilayah Sulawesi Tengah akan terjadi mulai tanggal 5 hingga 8 April 2024, oleh karena itu diimbau masyarakat untuk mempersiapkan rencana mudik lebaran dengan sebaik-baiknya.

“Patuhi segala aturan tertib dalam berlalulintas untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas setiap musim mudik atau balik lebaran. Mari kita ciptakan “Mudik Aman, Ceria, penuh makna,” ujarnya. 

Gelar Pasukan Operasi Ketupat Tinombala 2024 Polda Sulteng diikuti pasukan dari Kepolisian, TNI, pasukan Satpol PP, Damkar Kota Palu, BPBD, Badan SAR Palu, Jasa Raharja, Dinas Perhubungan, Dinas Kesehatan dan Mitra Kamtibmas. AMR

Pos terkait