Pameran Tematik Handycraft Hadirkan Produk Unggulan

SILAKAN DATANG - Pelaku usaha Industri Kecil dan Menengah menampilkan produk kerajinannya di ajang pameran tematik handycraft 2018 yang dilaksanakan di Atrium Palu Grand Mall, Jumat (20/7/2018). Kegiatan berlangsung hingga Minggu (22/7/2018). FOTO: KHAIRUDIN/MS

PALU, MERCUSUAR – Pameran tematik handycraft yang menghadirkan produk kerajinan tangan dari Sulteng resmi dibuka di Atrium Palu Grand Mall, Jumat (20/7/2018). Pembukaan dilakukan Gubernur Sulteng Longki Djanggola bersama dengan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Sulteng, Arif Latjuba.

Gubernur mengapresiasi kegiatan pameran yang pertama kali dilaksanakan ini karena bisa menjadi ajang mempromosikan produk kerajinan dari masyarakat. Selain itu, untuk mempertemukan antara produsen dan konsumen dalam suatu ajang pameran yang menarik. Melalui pameran ini diharapkan bisa mengangkat secara visual produk kerajinan tangan dari Sulteng sehingga bisa dikenal masyarakat luas.

“Kami berharap produk handycraft bisa menjadi produk unggulan Sulteng dan pameran ini menjadi ujung tombak dalam mempromosikan produk kerajinan masyarakat secara luas,” kata Longki.

Ketua panitia pameran handycraft yang juga Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustri Sulteng, Arif Latjuba mengatakan pameran ini juga untuk memberikan pendidikan dan menfasilitasi pemasaran bagi pengrajin sehingga bisa meningkatkan kesejahteraannya.

Jumlah pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM) yang mengikuti pameran handycraft ini berjumlah 25 peserta. Produk yang dipamerkan antara lain kerajinan kayu eboni, tempurung kelapa, rotan, dan bambu.  Pameran ini juga untuk membantu memamerkan hasil karya dari kalangan kaum difabel. HAI

Pos terkait