PALU, MERCUSUAR-Pasar Inpres Manonda mulai ramai dengan aktivitas perdagangan dalam lima hari terakhir.
Meski gempa susulan menggoyang Palu, Selasa (9/10/2018), tidak menyurutkan aktivitas ekonomi di pasar terbesar Kota Palu tersebut.
Gempa Mag 5,2 yang berpusat di 5 Km arah timur laut Kota Palu dengan kedalaman 10 Km terjadi pada pukul 05.15.47 Wita.
Pantauan wartawan di lapangan, aktivitas pedagang lebih banyak di bagian luar lapak dengan menempati trotoar dan emperan lapak.
Barang yang diperjualbelikan masih seputar kebutuhan sehari-hari seperti ikan, sayuran dan sembako.
Isa (40) warga yang berbelanja di Pasar Manonda mengaku harga stabil dan tidak mengalami kenaikkan.
“Hari pertama buka ada beberapa yang naik. Tapi sekarang normal. Mungkin karena dijaga tentara dan polisi,” katanya.
Muli (28) penjual ikan di jalan kacang panjang menyatakan, dua hari terakhir pembeli meningkat. Ia mendapat suplai ikan dari Tolitoli.
“Harga seperti biasa. Dua puluh ribu, empat sampai lima ekor cakalang sedang,” katanya. TMU