PDS PatKlin Cabang Palu Laksanakan Bakti Sosial

PDS

PALU, MERCUSUAR – Perhimpunan Dokter Spesialis Patologi Klinik dan Kedokteran Laboratorium Indonesia (PDS PatKlin) Cabang Palu mengadakan kegiatan bakti sosial, berupa pemeriksaan gula darah dan tekanan darah, serta pembagian masker, dalam rangka menyambut hari ulang tahun (HUT) PDS PatKlin ke-30, yang jatuh pada 22 Oktober 2020 mendatang. Bakti sosial ini bertempat di dua titik, yakni Kelurahan Layana Indah dan Kelurahan Tondo.

“Saat ini penyakit tidak menular, seperti diabetes melitus dan hipertensi, jumlahnya sangat tinggi, sehingga kita buat bakti sosial pemeriksaan gula darah dan tekanan darah, sebagai screaning awal untuk mengetahui tekanan gula darah. Dengan begitu masyarakat bisa tahu kadar gula darahnya, apabila tinggi agar bisa segera melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke puskesmas atau rumah sakit, dan bisa mengantisipasi bahaya dari gula darah yang tinggi, karena bisa menyebabkan terjadinya komplikasi,” ujar dr. Reny Lamadjido selaku Ketua PDS Patklin cabang Palu. Minggu (18/10/2020).

Selain melakukan pemeriksaan gula darah dan tekanan darah, pihaknya juga mensosialisasikan bahaya Covid-19 kepada masyarakat yang hadir, mengenai bagaimana proses penularan dan cara pencegahannya, serta melakukan penyuluhan mengenai cara menggunakan masker dan mencuci tangan yang benar.

“Alhamdulillah hari ini berjalan dengan lancar dan masyarakat sangat antusias untuk mengikuti. Kami juga sangat berterima kasih kepada teman-teman sekalian, yang sudah berkontribusi dan hadir, mulai dari Perhimpunan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Palu dan PPNI Provinsi Sulawesi Tengah. Ada juga dari teman-teman analis kesehatan, khususnya bidang laboratorium, serta dari Dinkes Provinsi Sulawesi Tengah,” terangnya.

dr.Reny Lamadjido juga menjelaskan, PDS Patklin cabang Palu sendiri baru berdiri kurang lebih 1 tahun dan saat ini memiliki 11 anggota yang tersebar di 6 kabupaten/kota yang ada di Sulawesi Tengah, dan semuanya bertugas di rumah sakit daerah yang ada. Menurutnya, dengan adanya dokter spesialis patologi dan laboratorium seperti sekarang, pemeriksaan hasil laboratorium di Sulawesi Tengah ke depan bisa jauh lebih berkembang, ditambah dengan adanya para analis kesehatan, sehingga sangat menunjang dengan begitu hasilkan diagnosis bisa lebih cepat dan tepat.

Sementara itu, salah seorang warga yang memeriksakan diri, Hasnia (41) mengatakan, dirinya sangat berterima kasih dengan adanya pemeriksaan gula darah dan tekanan darah seperti ini. Dirinya sangat terbantu dan tidak perlu repot lagi untuk datang ke fasilitas kesehatan, untuk memeriksakan gula darah dan tekanan darah, serta dirinya berharap kegiatan bakti sosial seperti ini akan terus berlanjut ke depannya.

Pada kesempatan tersebut, sebanyak 78 warga yang datang memeriksakan diri yakni 40 orang di Kelurahan Tondo yang terdiri dari 28 perempuan dan 12 laki-laki, serta 38 orang di kelurahan Layana dengan jumlah laki-laki 4 orang dan perempuan 37 orang. EML

Pos terkait