BIROBULI SELATAN, MERCUSUAR — Komitmen untuk memperkuat kualitas komunikasi publik kembali membuahkan hasil bagi Kantor Wilayah Kementerian Hukum (Kanwil Kemenkum) Sulawesi Tengah. Salah seorang pengelola kehumasan mereka, Ansari Maulana, meraih posisi runner-up dengan predikat “sangat baik” dalam Pendidikan Impactful Communication Skill Angkatan II Tahun 2025.
Pelatihan nasional yang berlangsung selama tiga hari tersebut diselenggarakan oleh Balai Pendidikan dan Pelatihan Hukum dan HAM Sulawesi Utara, dan diikuti oleh perwakilan dari berbagai unit kerja Kemenkumham di wilayah Indonesia timur. Materi pelatihan berfokus pada penguatan keterampilan komunikasi strategis, public speaking, serta pengelolaan media di era digital.
Pencapaian ini bukan yang pertama bagi Ansari. Sebelumnya, ia juga menorehkan prestasi sebagai peserta terbaik kedua dalam pendidikan kehumasan. Kini, keberhasilannya semakin mengukuhkan perannya sebagai ujung tombak komunikasi publik di lingkungan Kanwil Kemenkum Sulteng.
“Ini adalah momentum bagi saya untuk terus belajar dan meningkatkan kemampuan, khususnya dalam menyampaikan pesan-pesan pelayanan publik secara efektif. Terima kasih saya ucapkan kepada keluarga dan rekan-rekan atas doa dan dukungannya,” ujar Ansari.
Kepala Kanwil Kemenkum Sulteng, Rakhmat Renaldy, memberikan apresiasi atas prestasi tersebut. Menurutnya, capaian ini mencerminkan dedikasi ASN muda dalam mendorong pelayanan hukum yang komunikatif dan responsif.
“Prestasi ini menjadi cerminan semangat Kemenkumham Sulteng dalam membangun budaya kerja yang adaptif dan profesional, terlebih di bidang kehumasan yang merupakan wajah institusi,” ungkap Rakhmat.
Ia juga berharap, keberhasilan Ansari dapat menjadi inspirasi bagi pegawai lainnya untuk terus berinovasi dan memberikan kontribusi nyata dalam mewujudkan pelayanan hukum yang humanis dan berdaya saing. */JEF
