BIROBULI UTARA,MERCUSUAR- Kepala Dinas Penataan Ruang Kota Palu, Mohamad Rizal mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) bakal membangun tanggul di pantai Silae, Lere, Besusu dan Talise (Silebeta). Hal itu dia kemukakan, saat menghadiri sekaligus menyampaikan sambutan pada pertemuan konsultasi masyarakat (PKM) tahap kedua mengenai rencana pembangunan tanggul pengaman pantai Silebeta Kota Palu,Kamis (17/10/2019).
Dia mengatakan, secara umum pembangunan tanggul Silebeta dapat melibatkan masyarakat dengan kemampuan yang dimiliki, sehingga masyarakat tidak sekadar tahu dan paham namun juga ikut terlibat secara fisik dan psikis pada pembangunan tanggul Silebeta sehingga dapat meminimalisir komplain, demi lancarnya pembangunan.
Dia melanjutkan, gempa bumi di Palu tahun lalu memicu terjadinya likuefaksi atau tanah ambles, yang membuat tanah-tanah di kawasan pesisir pantai turun sehingga memicu banjir rob saat air laut pasang.
“Akibat gempa kemarin, banyak daerah yang mengalami penurunan. Sebagai contoh di daerah Talise dan termasuk pantai Silebeta, dari yang tidak pernah kebanjiran, hingga air meluap, maka pembanggunan tanggul mulai dipersiapkan untuk mengurangi banjir,”ujar Rizal.
Hadir dalam pertemuan tersebut tim dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Dirjen sumber daya air Balai Wilayah Sungai Sulawesi III, sejumlah pejabat perwakilan OPD terkait, PPK sungai dan pantai II satuan kerja pelaksana jaringan sumber air WS Palu lariang WS Parigi, WS Kaluku, Karama Provinsi Sulteng, para camat dan lurah, TNI dan Polri serta para pemilik tanah, tokoh masyarakat kecamatan Palu Barat dan Palu Timur. ABS
