TALISE, MERCUSUAR – Pemerintah Kota (Pemkot) Palu merespons peristiwa bencana banjir bandang di Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, dengan menurunkan Tim Rescue ke wilayah itu untuk membantu meringankan beban korban yang ditimpa bencana, Jumat (17/7/2020) sore.
Pemkot menginventarisir kebutuhan masyarakat yang terdampak dan segera menyalurkan bantuan ke Masamba. Wali Kota Palu,Hidayat melepas rombongan Rescue Dinas Pemadam kebakaran dan Penyelamatan (Damkar) Kota Palu yang akan membantu eVakuasi korban yang tertimbun lumpur,
“Tim ini akan bekerja selama seminggu lebih dan akan diperpanjang bila situasi masih membutuhkan bantuan,” kata Hidayat.
Selain bantuan tenaga, Pemkot Palu juga membawa bantuan kemanusian berupa air mineral,beras dan pakaian layak pakai dan ini masih sebagian sebab akan berangkat lagi tim susulan membawa bantuan pada hari Minggu atau hari Senin.
Hidayat berharap serta menghimbau masyarakat Palu ikut berperan untuk meringankan beban saudara-saudara di Masamba. Dia mengatakan, Pemkot berencana akan terus membuka posko bantuan dan menyalurkan bantuan ke Masamba.
“Kita kembali diuji dengan membangun nilai kemanusian dalam menghadapi bencana seperti ini,dengan ujian nilai-nilai kemanusian kita diuji, yang diharapkan bisa membangun empati sesama manusia,”ujarnya.
Sementara, Kadis Damkar Palu,Sudaryano Lamangkona menambahkan, informasi dari pihak Damkar Masamba bahwa masih ada puluhan korban yang belum dievakuasi dan sementara dilakukan pencaharian dan ini perintah langsung wali kota maka pihaknya menurunkan Tim Rescue Damkar.ABS
