BESUSU TENGAH, MERCUSUAR – Sekertaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sulawesi Tengah, Mohammad Hidayat Lamakarate, selaku Ketua PMI Sulteng, memimpin rapat penanganan dampak bencana bersama Internasional Federation Red Croos (IFRC), Selasa (5/3/2019).
Koordinator IFRC, Mrs. Camelia Field mengemukakan, program penanggulangan bencana yang dilakukan IFRC bersama PMI, untuk mendukung percepatan pemulihan bencana di Palu, Donggala, Sigi, dan Parigi Moutong (Padagimo) Sulteng yang terdampak. Ia mengatakan, ide pembangunan Hunian Sementara (Huntara) yang rencananya akan dilakukan IFRC, masih dalam tahap proses.
“Program saat ini yang sementara berjalan, adalah pembangunan Puskesmas dan pembangunan Pustu, serta dukungan penyediaan air bersih dan sanitasi, program sosialisasi hidup sehat untuk masyarakat,” katanya
Mrs. Camelia mengharapkan dukungan PMI Provinsi dan PMI pusat, agar kegiatan pemulihan dampak bencana yang dilakukan IFRC dapat terlaksana dengan baik dan sesuai dengan sasaran yang diharapkan.
Menanggapi hal itu, Hidayat Lamakarate, menyampaikan harapannya agar seluruh program kegiatan IFRC dan PMI dapat berjalan dengan baik, seperti percepatan pembangunan Puskesmas dan pembangunan 2 unit Pustu dan layanan psikososial agar terus berjalan.
“Penyediaan Sarana Air Bersih dan Sanitasi supaya tetap berjalan,” ujar Hidayat Lamakarate.
Ia mengatakan, dalam pelaksanaan kegiatan IFRC dan PMI, agar terus meningkatkan koordinasi. Kalau ada hambatan supaya disampaikan, untuk dicari proses penyelesaiannya secepat mungkin.
“Demikian juga seluruh program diharapkan dapat terkoneksi dengan program yang dilakukan klaster – klaster, dengan harapan tidak terjadi tumpang tindih program yang dilakukan IFRC,” katanya.
Program tersebut tutur Hidayat Lamakarate, terkoneksi PMI dan klaster – klaster, sehingga harapan untuk mempercepat pemulihan dampak bencana dapat lebih cepat terwujud . Di akhir pertemuan, Mrs. Camelia sangat berterima kasih kepada Ketua PMI Sulteng yang terus memberikan fasilitasi terhadap kegiatan yang dilakukan IFRC. BOB