BESUSU BARAT, MERCUSUAR – Sejumlah pemuda di Kota Palu terlibat tawuran di persimpangan Jalan Emmy Saelan dan Jalan Anoa, Kelurahan Tatura Utara. Peristiwa tawuran itu terjadi Sabtu (19/10/2024) dini hari. Dua orang pemuda diamankan aparat kepolisian karena diduga terlibat dalam perkelahian antarpemuda tersebut.
Kapolresta Palu, Kombes Pol Barliansyah mengatakan, pada Sabtu sekira pukul 02.45 Wita sekelompok genk motor berjumlah kurang lebih sebanyak 20 unit motor melakukan penyerangan terhadap warga/pemuda yang berada di perempatan Jalan. Emmy Saelan dan Anoa.
Sehingga, lanjut Kapolresta, pemuda yang berada di persimpangan jalan itu melakukan perlawanan dan mengejar genk motor sampai ke Jembatan Jalan Emmy Saelan, tepatnya depan restoran franchise, dan terjadilah saling serang dengan menggunakan petasan, busur dan batu .
“Perkelahian itu sempat menganggu kenyamanan warga yang melintas,”jelas Barliansyah.
Kapolresta melanjutkan, lalu sekira 03.10 wita, bertempat di bundaran Jalan Jati, personil Bhabinkamtibmas Kelurahan Nunu mengamankan dua orang pemuda yang diduga melakukan penyerangan ke sejumlah pemuda di persimpangan Jalan Emmy Saelan dan Anoa. Kemudian piket fungsi bersama dengan Patroli Polsek Palu Selatan menjemput 2 pemuda tersebut dan digiring Mapolresta Palu.
“Kedua pemuda yang diamankan masing-masing berinisial MR (15) dan HK (18).Mereka berdua ini merupakan anggota genk motor yang berbeda,”jelasnya.
Dari penangakapan itu, polisi menyita sejumlah barang bukti berupa satu buah mata busur, satu celurit, dan satu petasan kosong.
Dari keterangan HK, mereka melakukan penyerangan ke pemuda atau warga persimpangan Jalan Emmy Saelan dan Anoa itu, dikarenakan dendam karena salah satu teman mereka yang ditabrak di Jalan Diponegoro, Palu Barat. AMR