PALU, MERCUSUAR – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Palu bekerjasama dengan Pusat Bantuan Hukum (PBH) Peradi membagikan sekira 350 paket sembako, Jumat dan Sabtu (1-2/5/2020).
Sembako tersebut dibagikan ke lima panti asuhan serta masyarakat kurang mampu di Kota Palu dan Kabupaten Sigi.
Penyerahan paket sembako diawali oleh Ketua DPC Peradi Palu, Syafruddin A Datu SH MH dan Ketua PBH Peradi Palu, Arif Sulaiman SH pada pengurus Panti Asuhan Aljabbaru di Kelurahan Talise Valangguni.
Kemudian Panti Asuhan Nurul Iman di Jalan Dewi Sartika, Palu Selatan; Panti Asuhan Al-Ikhlas di Jalan Sis Aljufri II, Palu Barat; serta Panti Asuhan di Jalan Munif Rahman, Kelurahan Kabonena, Kecamatan Ulujadi.
Sementara itu, untuk pembagian sembako Kabupaten Sigi dilakukan Sabtu (2/5/2020) pada kelompok warga muallaf binaan Ustad Fajrin di Desa Padende, Kecamatan Marawola.
Selain itu, tim Peradi juga berkeliling di jalan-jalan utama Kota Palu membagikan paket sembako pada kelompok pemulung dan ‘ina’ penjual keliling.
Ketua DPC Peradi Palu mengatakan bahwa pembagian sembako dilakukan tepat 8 Ramadan itu mengusung tema ‘Berkah Ramadan: Peradi Palu Berbagi’.
Kegiatan itu merupakan bentuk kepedulian DPC Peradi Palu terhadap anak yatim piatu dan masyarakat Kota Palu kurang mampu.
“Maksudnya agar mereka dapat merasakan nikmatnya dan suka cita bulan suci Ramadan, walaupun ditengah pandemi COVID-19,” turur Syafruddin, Sabtu (2/5/2020).
Ketua PBH Peradi Palu Arif Sulaiman meambahkan bahwa di bulan suci Ramadan, selain berlomba-lomba membangun hubungan dengan Allah SWT, kita juga harus berlomba-lomba dalam berbuat amal kebajikan terhadap sesama mahluk.
“Untuk itu meskipun sembako kami bagikan ini nilai tidak seberapa, namun kami mengharapkan sembako tersebut dapat bermanfaat bagi mereka dan bernilai ibadah disisi Allah SWT,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris DPC Peradi Palu, Harun SH mengatakan bahwa sumber dana digunakan untuk pembelian sembako merupakan murni dana kas organisasi.
Ia menyebutkan kegiatan itu dilaksanakan bertepatan dengan tiga momen penting, yakni pandemi COVID-19, Ramadan dan peringatan Hari Buruh Internasional.
“Semoga para buruh, kaum miskin dan terpinggirkan serta kita semua tetap semangat dalam menjalani aktifitas ditengah hantaman pandemi COVID-19,” imbuhnya. AGK/*