PALU, MERCUSUAR – Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Longki Djanggola bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda), menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun ke – 25 Otonomi Daerah (Otda) Tahun 2021, yang dibuka Wakil Presiden RI, Ma’ruf Amin, didampingi Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian secara virtual, Senin (26/4/2021).
Peringatan Hari Otda tahun ini mengangkat tema Bangun Semangat Kerja dan Tingkatkan Gotong Royong di Masa Pandemi Covid-19 untuk Masyarakat Sehat, Ekonomi Daerah Bangkit, dan Indonesia Maju.
Peringatan HUT Otda ini diikuti oleh seluruh gubernur, wali kota, dan bupati se-Indonesia. Dalam sambutannya, wapres mengaku sangat mengapresiasi tema yang diangkat tersebut.
“Diharapkan, selama kondisi pandemi COVID-19 ini, masyarakat tetap semangat bekerja dan bergotong royong. Tujuannya untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan pemulihan ekonomi menuju Indonesia Maju,” katanya.
Wapres mengharapkan pelaksanaan otonomi daerah dapat berkualitas, dan membutuhkan kepemimpinan adaptif.
Menurutnya, kepemimpinan adaptif yang dimaksud adalah seorang pemimpin yang mampu menghadapi berbagai situasi, serta cepat dan tepat dalam bertindak.
Selain itu, pemimpin yang adaptif juga berorientasi pada pemecahan masalah, dengan selalu menyesuaikan dirinya terhadap perubahan dan keadaan baru.
“Penyelenggaraan otonomi daerah merupakan bentuk pengakuan pemerintah pusat terhadap kemandirian daerah, guna mendekatkan pelayanan kepada masyarakat,” ujar Wapres Ma’ruf.
Ia menyebutkan, otonomi daerah meningkatkan daya saing daerah, melalui pemberdayaan masyarakat dan pemerintah daerah, untuk mencapai tujuan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Wapres mengatakan, melalui kebijakan otonomi daerah, pemerintah daerah memiliki keleluasaan menyelenggarakan pemerintahan sendiri atas dasar prakarsa, kreativitas, dan peran serta masyarakat.
Utamanya dalam rangka mengembangkan dan memajukan daerahnya.
“Peringatan Hari Otonomi Daerah saat ini menjadi momentum yang tepat untuk melihat kembali dinamika dan tantangan yang dihadapi pemerintahan daerah di masa yang akan datang,” jelas Wapres Ma’ruf Amin.
Sementara Gubernur Longki mengaku apa yang disampaikan oleh Wapres dapat menjadi pedoman bagi semua pemimpin daerah, di tengah dinamika pemerintahan yang kian banyak tantangan.
“Tentunya seluruh kepala daerah bersama – sama berupaya mendorong masyarakat untuk tetap semangat dalam bekerja di tenga pandemi Covid – 19 yang masih ada,” ujar gubernur.
Oleh sebab itu katanya, selalu kepala daerah tentunya mengimbau masyarakat tetap patuh terhadap protokol kesehatan (prokes) dengan menjaga jarak, mencuci tangan, dan memakasi masker. BOB