PALU, MERCUSUAR-Untuk kelestarian lingkungan, diperlukan keterlibatan semua pihak. Pandangan itu disampaikan Akademisi Universitas Alkhairaat, Dr. Ir. Kasman Jaya Saad, (Unisa), dalam Focus Group Discussion (FGD) penyusunan Dokumen Informasi Kinerja Pengelolaan Lingkungan Daerah (DIKPLHD) Kota Palu 2019, Selasa ( 11/2/2020).
Keterlibatan para pihak, juga harus dibarengi budaya sadar lingkungan masyarakat.
” Harus dimulai dari pendidikan dini. Kalau kesadaran dibentuk setelah dewasa, agak susah,” kata Kasman Jaya.
Kasman Jaya berharap dunia pendidikan bersama-sama dengan pegiat lingkungan dapat menyusun kurikulum berbasis lingkungan.
“Permasalahan lingkungan perlu masuk kurikulum dari pendidikan dini dan pendidikan dasar,” katanya.
Untuk pendidikan dini dan dasar bisa dimulai dengan memasukkan hal-hal sederhana, seperti membersihkan sampah, menanam pohon dan seterusnya.
Saat ini di tingkat pendidikan dasar telah dilaksanakan lomba adiwiyata untuk sekolah-sekolah.
Namun menurut Kasman langkah itu belum cukup. “Adiwiyata bagus, sekali lagi juga perlu dibangun kesadaran yang lebih luas, sehingga terbangun budaya bersih, cinta lingkungan,” tekannya. TMU