TALISE, MERCUSUAR – Tingginya penjualan tenaga listrik menjadi tolak ukur sebuah tumbuhnya perekonomian dan pembangunan di sebuah daerah. Hal ini dapat dilihat dari realisasi pertumbuhan penjualan tenaga listrik di wilayah kerja PT PLN (Persero) UIW Suluttenggo yang meliputi Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo.
“Pertumbuhan penjualan tenaga listrik dalam kurun waktu 3 tahun ini terus mengalami peningkatan rata-rata sebesar 6,5%. Hal ini tidak lepas dari upaya PLN untuk memudahkan masyarakat dalam mendapatkan listrik dan meningkatkan kinerja operasi,” ujar General Manager PLN UIW Suluttenggo, Christyono, Selasa (25/6/2019).
Christyono menjelaskan pada tahun 2016 penjualan tenaga listrik PLN UIW Suluttenggo mencapai 2.883,16 GWh (Giga Watt hour). Penjualan ini bertambah di tahun 2017 sebesar 3.073,79 GWh atau tumbuh sebesar .6,59 %. Dan di tahun 2018 mencapai 3.277,58 GWh atau meningkat sebesar 6,63%.
Pada akhir Mei tahun 2019 ini penjualan tenaga listrik PLN UIW Suluttenggo telah mencapai 1.385,07 GWh atau tumbuh sebesar 2,81% dari tahun 2018. Dan di targetkan untuk peningkatan penjualan hingga bulan Desember tahun 2019 ini dapat mencapai 3.598,87 GWh.
“Bencana alam gempa Bumi di Kota Palu yang terjadi pada September tahun lalu memberikan dampak pada pertumbuhan penjualan tenaga listrik saat ini. Terbukti dengan pertumbuhan yang kurang begitu signifikan dibanding pada semester 1 di tahun- tahun sebelumnya,” pungkas Christyono. ABS/*