PMI Distribusikan Air Bersih ke Korban Gempa Sulbar

PMI

MAMUJU, MERCUSUAR – Palang Merah Indonesia (PMI) telah mendistribusikan ratusan ribu liter air bersih, kepada para warga terdampak gempa bumi, yang melanda Kabupaten Mamuju dan Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar).

Kordinator Lapangan Posko Tanggap Darurat Bencana PMI di Sulbar, Lukman mengatakan, dalam penyuplaian air bersih ke rumah warga serta posko pengungsian, pihaknya menggerakan sebanyak 8 unit mobil tangki air berkapasitas 8.000 liter dan 5.000 Liter, yang 2 unit di antaranya beroperasi di Posko PMI Majene, serta 6 unit beroprasi di Posko PMI Provinsi Sulbar di Mamuju.

“Air bersih yang kami distribusikan ke masyarakat terdampak bencana gempa bumi di Mamuju dan Majene dari hari kedua pasca gempa sampai hari ini, dengan total keseluruhan sebanyak 699.000 Liter air bersih. Khusus hari ini, teman-teman relawan mendistribusikan air bersih sebanyak 45.600 liter, yang jumlah ini menurun dari hari kemarin yang sebanyak 86.000 liter air bersih. Hal ini disebabkan karena cuaca hujan deras sehingga proses distribusinya terkendala,” tegas Lukman yang juga Kepala Markas PMI Provinsi Sulbar, Senin (25/1/2021).

Selain mendistribusikan air bersih kepada para korban terdampak, PMI juga memberikan pelayanan kesehatan, dukungan psikososial, RFL, Shelter, Relief, hingga asesmen, serta beberapa layanan lainnya.

“Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat terdampak, kami juga mendapatkan dukungan dari PMI Pusat dan Federasi Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional, serta PMI dari Provinsi dan kabupaten tetangga, seperti PMI Provinsi Sulteng, yang terdiri dari PMI Kabupaten Donggala, PMI Kabupaten Sigi, PMI Kota Palu, PMI Kabupaten Parigi Moutong, dan PMI Kabupaten Morowali. Ada juga dari PMI Provinsi Sulawesi Selatan, seperti PMI Kota Makassar dan PMI Kabupaten Sinjai, serta dari PMI Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara, selain itu kita juga di bantu dari PMI Kabupaten Surakarta, Jawa Tengah,” tandas Lukman.

Sementara itu, salah satu warga kelurahan Mamuju, Hardianti mengatakan, dirinya merasa sangat senang dan berterima kasih atas bantuan air bersih, yang diberikan PMI kepada dirinya, karena menurutnya saat ini mereka sangat membutuhkan air bersih untuk digunakan memasak, serta kebutuhan lainnya, sehingga dengan adanya bantuan air bersih dari PMI mereka tidak perlu repot lagi untuk mengambil air, yang jaraknya juga cukup jauh dari tempat tinggalnya. */JEF

Pos terkait