Polda Sulteng Beri Santunan Personel Korban Bencana

polda sulteng

BESUSU BARAT, MERCUSUAR- Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah menyerahkan bantuan kepada sejumlah personel dan keluarga anggota di jajaran Polda Sulteng yang terdampak langsung bencana gempa bumi, tsunami dan likuefaksi di wilayah Kota Palu, Kabupaten Donggala dan Sigi. Penyerahan itu dilakukan oleh Kapolda Sulteng Brigjen Pol Drs. Ermi Widyatno,MM didampingi Ketua Bhayangkari Daerah Sulawesi Tengah Ny.Peni Ermi Widyatno, di ruang Torabelo Mapolda Sulteng, Rabu (28/11/2018).

 

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Biro Sumber Daya Polda Sulteng sebanyak 12 personel dinyatakan meninggal dunia, sementara 7 personel dinyatakan hilang, dan sebanyak 95 rumah milik personel Polda Sulteng yang kebanyakan beralamat  di Kelurahan Petobo dan Balaroa dinyatakan hilang/rata dengan tanah akibat gempa, likuefaksi, maupun tsunami.

 

Kapolda Sulteng mengatakan, bagi personel Polri yang meninggal dunia, selain memberikan santunan, Kapolri juga menganugrahkan kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada 12 personel yang gugur dalam tugas.

 

“Bantuan tersebut merupakan bantuan dari seluruh Polda di Indonesia, yang kita berikan dalam bentuk uang tunai kepada anggota maupun kepada keluarga dari anggota yang telah meninggal dunia,” ujarnya.

 

Kapolda menambahkan, adapun besaran santunan yang diberikan kepada anggota Polri/Ahli waris menjadi korban yakni santunan untuk ahli waris dari personel Polri yang gugur dalam dinas sebesar masing-masing Rp35 juta, santunan untuk ahli waris dari personel Polri yang dinyatakan hilang/belum diketemukan Rp35 juta, santunan untuk personel Polri yang keluarganya meninggal dunia (suami/Istri/anak kandung) Rp20 juta, sementara santunan untuk personel Polri yang kediamannya hilang/rata dengan tanah Rp15 juta.

 

Kapolda menyampaikan  duka cita sedalam-dalamnya kepada suami/istri, putra/putri keluarga besar personel Polri Polda Sulteng yang mendapat ujian dari Tuhan yang Maha Kuasa.

 

“Bagi keluarga yang ditinggalkan agar menerima dengan tabah dan ikhlas semoga kita semua mendapat mengambil hikmah dari musibah ini untuk bangkit kembali menyongsong masa depan yang lebih baik dengan bimbingan Allah SWT,” tutupnya.

 

Total keseluruhan rumah personel Polda Sulteng yang mengalami kerusakan sebanyak 1522 rumah, dengan rincian yakni 95 hilang atau rata dengan tanah, 274 mengalami rusak berat, 391 rusak sedang dan 762 rusak ringan. AMR

 

 

 

Personel Polri yang meninggal dunia

 

No

Nama

Jabatan

1

AKP Anumerta Hendrik,SH,

Kanitsabhara Polsek Palu Selatan Polres Palu;

 

2

AKP Anumerta Soeprayitno

Kasubbagrenmin Bid TI Polda Sulteng;

 

3

AKP.Anumerta Royke Mamarimbing

Kanitlantas Polsek Biromaru Polres Sigi;

 

4

Iptu Anumerta Taufik Rongalaha

Kasiwas Polres Palu

5

Aipda Anumerta Bambang Supriyadi

Satlantas Polres Palu

6

Aipda Anumerta Zainal Daud

Banit Binmas Polsek Palu Barat Polres Palu

7

Aipda Anumerta Abdullah Usman Saleh

Banit Binmas Polsek Palu Barat Polres Palu

8

Aipda Anumerta David

Bhabinkamtibmas Desa Lambara Polsek Biromaru Polres Sigi

9

Bripka Anumerta I Gusti Kadek Sukamiarta

Ba Satlantas Polres Palu

10

Bripka Anumerta Nofriono

Bhabinkamtibmas Kalukubula Polsek Biromaru Polres Sigi

11

Brigadir Anumerta I Kadek Dipayana

Ba Satintelkam Polres Sigi;

 

12

Brigadir Anumerta Adri Fransiska

Ba Satbrimob Polda Sulteng

 

 

Personel Polri yang dinyatakan hilang/belum ditemukan

 

No

Nama

Jabatan

1

Iptu Sarfani,S.Sos

Ps. Kasubbagsarpras Bagsumda Polres Palu

2

Aipda Mustofa

Ba Satlantas Polres Palu

3

Bripka Rahmad Mauludi

Ba Satlantas Polres Palu

4

Bripda Putu Ayu Lennyaningsih

Bamin Bagops Polres Palu

5

Bripda Riza Mahdiya Annisa

Bamin Bagsumda Polres Palu

6

Bripda Desak Nyoman Elia Puspitasari

Bamin Bagops Polres Palu

7

Pengatur Sugiarti Anuna,Amd.Kep

Ps.Kaurmin Rumkit Bhayangkara Palu

 

Pos terkait