PALU, MERCUSUAR – Gubernur Sulawesi Tengah, Longki Djanggola, didampingi Asisten II, Elim Somba , Kepala Dinas ESDM , Yanmart Nainggola, Kepala Biro Humas dan Protokol, Mohammad Haris Kariming, menerima Pimpinan PT. Inalum, PT. Brand Graha Reksa (BGR), dan perwakilan BNPT di ruang kerjanya, Senin (15/7/2019).
Dalam pertemuan ini, Gubernur Longki, berharap kepada perusahaan publik yang memiliki dana Corporate Social Responsibility (CSR) agar alokasi anggarannya untuk masyarakat di perbesar dibandingkan dengan alokasi dana seriomonian .
“Kami menyampaikan ucapan terima kasih atas perhatian yang diberikan PT. Inalum dan PT. BGR di daerah kami,” katanya.
Gubernur yang juga Ketua DPD Partai Gerindra ini menyebutkan, perhatian tersebut dalam rangka penyediaan air bersih untuk Kota Palu dan Kabupatwn Sigi. Harapannya agar penyaluran dana CSR perusahaan dapat memberikan porsi yang lebih besar.
“Membiayai kegiatan yang sifatnya serimonian. Kami harapkan penyaluran bantuan agar terus berkoordinasi dengan intansi atau OPD teknis agar bantuan dapat terkoordinasi dan tidak tumpang tindih,” tutur Gubernur Longki.
Sementara perwakilan PT. Inalum dan PT. BGR, Samsu Rizal menyampaikan bahwa mereka akan memberikan bantuan kepada Pemprov dan masyarakat Sulteng, khususnya kepada Kabupaten Sigi, Poso, Tojo Unauna, dan Kota Palu untuk berupa penyedian air bersih.
“Bantuan air bersih untuk keluarga dan pemasangan listrik untuk 50 KK, sehingga setiap kabupaten dan Kota Palu 10 KK,” ungkap Samsu.
Selain itu katanya, pihaknya juga memberikan bantuan berupa Alquran untuk Pesantren yang ada. Samsu mengemukakan, penerima bantuan yang disalurkan melalui dana CSR PT. Inalum dan PT. BGR melalui rekomendasi BNPT.
Pada keempatan yang sama, selaku perwakilan BNPT, Salman Hadianto menyampaikan bahwa pihaknya sudah menginformasikan kepada masyarakat yang akan menerima bantuan sesuai dengan hasil koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) teknis dan koordinasi dengan kabupaten – kabupaten dan Kota Palu yang menerima bantuan tersebut. BOB