PALU, MERCUSUAR – Tim pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) yang berasal dari Program Studi Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik (FISIP) Universitas Tadulako (Untad), yang terdiri atas Dr. Haslinda B. Anriani dan Dr. Indah Ahdiah, melaksanakan Sosialisasi Upaya Mencegah Bullying Antar Teman, di Panti Asuhan Aisyiyah. Sosialisasi ini dilakukan, bertepatan dengan peringatan Hari Anak Nasional, Sabtu (23/7/2022).
Dr. Indah Ahdiah bersama Dr. Haslinda yang dikonfirmasi soal kegiatan ini menjelaskan, latar belakang kegiatan ini, adalah fenomena bullying atau perundungan, yang banyak terjadi pada kelompok anak-anak, termasuk anak-anak yang tinggal di panti asuhan. Anak-anak yang tinggal di panti asuhan, umumnya anak-anak yang berasal dari keluarga miskin atau bahkan tidak memiliki orang tua, sehingga mereka termasuk anak-anak yang rentan.
Keduanya menjelaskan, peran disiplin ilmu sosiologi dalam memperhatikan fenomena perundungan, adalah fakta bahwa berteman adalah aktivitas dan kebutuhan yang tidak dapat diabaikan. Tumbuh dan berkembang tidak dapat dilepaskan dari pengaruh teman-teman sebayanya. Teman sebaya di sini adalah teman-teman yang dapat berada di berbagai lingkungan, di mana anak-anak beraktivitas seperti lingkungan tempat tinggal, lingkungan sekolah, dan sebagainya.
Menyadari kekuatan pertemanan yang bisa mengarahkan ke arah perkembangan positif maupun negatif, maka anak semestinya dapat bersikap dan bertindak cermat, dalam memilih teman. Bahkan ada kata-kata bijak yang mengungkapkan, untuk mengetahui siapakah kamu, dapat diketahui dari siapakah teman-temanmu.
Berdasarkan fakta demikian, diperlukan upaya untuk memperkuat mental anak-anak di panti asuhan, dalam membangun interaksi sosial, dengan cara menjadikan teman sebagai modal menjaga diri dari perilaku perundungan.
Metode yang dilaksanakan pada saat pengabdian, adalah dengan mengelaborasi kegiatan yang serius, berupa ceramah dan kegiatan santai berupa ice breaking. Hal tersebut dilakukan agar menyenangkan untuk dipahami oleh anak-anak yang tinggal di Panti Asuhan Aisyiyah.
Adapun jumlah anak yang ikut dalam kegiatan tersebut sebanyak 60 orang. Anak-anak itu menempuh pendidikan di tingkat Madrasah Tsanawiyah Putri Aisyiyah dan Madrasah Aliyah Putri Aisyiyah. */JEF