KAWATUNA, MERCUSUAR– Wali Kota Palu, Hidayat kembali membagikan dan melakukan penyerahan Sertifikat Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun anggaran 2019 pada warga Kota Palu, Sabtu, (14/3/2020).
Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Kawatuna tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah BPN/ATR provinsi Sulawesi Tengah, Doni Janarto Widiantono dan Kepala BPN/ATR kota Palu, Hosea, Serta Sekretaris Kota Palu, Asri.
Adapun jumlah total sertifikat PTSL yang diserahkan kali ini sebanyak 1.874 bidang tanah yang terdiri dari Kelurahan Kawatuna 847 bidang, Duyu 265 bidang, Petobo 109 bidang, Lasoani 189 bidang, Poboya 66 bidang, Lolu Selatan 46 bidang, Lolu Utara 47 bidang, Besusu Barat 160 bidang, Besusu Tengah 4 bidang, Besusu Timur 6 bidang, dan Tanamodindi 135 bidang.
Wali kota mengatakan bahwa program PTSL yang telah diprogramkan pemerintah pusat ini sangat luar biasa, karena masyarakat tidak lagi membutuhkan waktu yang lama dalam mengurus sertifikat tanah.
“Kalau kemarin kita mengurus surat tanah hingga berbulan-bulan, sekarang tidak lagi. Bahkan gratis. Sungguh luar biasa Pemerintah ini. Kita patut berterima kasih kepada Kanwil BPN Sulteng khususnya Presiden RI, Bpk. Joko Widodo yang telah memprogramkan PTSL yang beberapa tahun ini telah dilaksanakan,” ungkapnya.
Hidayat berharap untuk tahun 2020 ini, sertifikat yang harus diserahkan sebanyak 7.500 bidang. Olehnya Ia memohon para camat dan lurah betul-betul membantu para petugas yang akan mengukur tanah. Begitupun dengan masyarakat, dimohon untuk memberikan data yang benar.
Sementara itu, katanya bagi masyarakat yang ingin mendaftar untuk PTSL tahun 2020 namun belum memiliki surat tanah, silakan berhubungan dengan pemerintah kecamatan atau kelurahan untuk dibuatkan Surat Keterangan Penguasaan Tanah (SKPT).
“Saya mohon para camat dan lurah bantu masyarakat kita. Tolong para RT juga membantu proses ini. Karena kalau lambat kita melaksanakan penyerahan sertifikat ini, tidak akan terulang, karena kita sudah diberi 7.500 bidang tanah tahun ini,” harapnya.
Diakhir sambutannya, Wali kota juga berharap kepada masyarakat untuk memanfaatkan sertifikat yang diserahkan dengan sebaik-baiknya, khususnya sebagai modal usaha. ABS