PALU, MERCUSUAR – Rektor Universitas Tadulako (Untad), Prof. Dr. Ir. Mahfudz, MP berharap, ada terobosan yang dilakukan Prof. Dr. Nurdin, M.Si., M.Kes, di periode keduanya menjabat sebagai Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Untad. Hal ini kata rektor penting, sehingga masyarakat dapat menilai, capaian periode kali ini berbeda dari periode sebelumnya.
Hal ini dikatakan Rektor Untad, saat melantik Prof. Dr. Nurdin, M.Si., M.Kes sebagai Dekan FKM Untad, periode 2021-2025, Senin (5/7/2021). Prosesi pelantikan ini ditandai dengan pengambilan sumpah jabatan oleh Rektor Untad, yang dihadiri segenap sivitas akademika Untad, dengan penerapan protokol kesehatan pencegahan penyebaran COVID-19, di Gedung Rektorat Untad.
Menurut rektor, dengan usia FKM yang masih sangat muda, kepemimpinan dari Prof. Nurdin dibutuhkan, untuk memajukan dan memelihara suasana kekeluargaan di Fakultas Kesmas.
Pihaknya juga berharap, di periode kedua ini, dua program studi di FKM, bisa mendapatkan akreditasi unggul. Hal ini demi mewujudkan peralihan status Untad, sebagai perguruan tinggi badan hukum, dengan syarat minimal 60 persen program studi terakreditasi unggul.
“Saya percaya bapak punya cita-cita luhur, untuk mewujudkan hal tersebut,” ujarnya.
Dirinya juga meminta Prof Nurdin, untuk berkoordinasi dengan Universitas Hasanuddin, terkait kerjasama di program pascasarjana bidang Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat.
Prof. Nurdin sendiri kembali terpilih sebagai Dekan FKM Untad, pada pemilihan yang dilaksanakan pada 7 Mei 2021 lalu, di Aula Fakultas Kedokteran. Dirinya terpilih melalui proses musyawarah mufakat, setelah calon Dekan FKM lainnya, Dr. Muh. Ryman Napirah, S.Km., M.Kes, memutuskan memberikan suaranya kepada Prof. Nurdin. JEF
Prof. Nurdin menjadi dekan pertama, sejak izin untuk mendirikan FKM di Untad, keluar pada empat tahun lalu, walaupun Program Studi Kesmas, sebelumnya telah menjadi bagian dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Untad. JEF
