PALU, MERCUSUAR – Universitas Tadulako (Untad) melaksanakan Rapat Senat Terbuka Luar Biasa dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-39, Kamis (27/8/2020). Rapat senat luar biasa ini dilaksanakan di Aula Fakultas Kedokteran Untad.
Ketua Senat Untad, Prof. Dr. Ir. Muh. Basir, SE, MS, dalam sambutannya mengatakan, rapat senat luar biasa kali ini adalah puncak dari rangkaian panjang peringatan Dies Natalis ke-39 Untad. Kata dia, rapat senat luar biasa kali ini juga dirangkaikan dengan penerimaan anggota Dewan Profesor Untad, yakni Prof. Dr. Muh. Khairil, S.Ag, M.Si, yang saat ini menjabat sebagai Dekan FISIP Untad.
Sementara itu, Rektor Untad, Prof. Dr. Ir. Mahfudz, MP, dalam pidatonya pada rapat senat luar biasa dalam rangka peringatan Dies Natalis ke-39 Untad tersebut berharap, semoga dengan pertambahan usia ini, Untad semakin maju dan mampu bersaing, baik di kancah lokal maupun nasional. Dirinya juga bersyukur, rapat senat luar biasa dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-39 Untad ini, bisa dilaksanakan secara luring, dengan menerapkan protokol Covid-19.
Untad kata rektor terus mengembangkan diri. Salah satunya di bidang riset, ada 142 judul artikel jurnal yang terakreditasi Scopus sampai Agustus 2020. Jumlah ini mendekati capaian di tahun 2019, yang mencapai 170 judul.
“Saya yakin, jumlah ini akan terus bertambah, melampaui target kontrak kinerja rektor dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI,” ujarnya.
Untad menurutnya juga terus berupaya untuk menerapkan sistem pembelajaran daring, yang telah dimulai sejak semester genap 2019-2020. Banyak kendala yang dihadapi, namun dapat diatasi dengan kerjasama yang baik antara pimpinan universitas dengan para dosen dan mahasiswa.
Untad kata dia juga terus melakukan penguatan manajemen pembelajaran, baik secara simultan maupun mandiri oleh dosen. Kami juga terus berupaya menyesuaikan diri dengan kondisi pandemi, untuk mencapai standar mutu pembelajaran berbasis digital.
Penguasaan literasi digital kata rektor juga mutlak diperlukan. Selain itu, untuk mendukung penerapan kebijakan merdeka belajar, kampus merdeka, setiap fakultas tengah melakukan revitalisasi kurikulum, penyamaan persepsi dan komitmen untuk mendukung penerapan kebijakan tersebut.
Untad juga terus menjajaki kerjasama dengan dunia usaha dan pembekalan kepada alumni untuk menghadapi dunia kerja, dengan peningkatan kompetensi dan menjadikan entrepreneurship sebagai kompetensi tambahan.
Sebagai wujud kepedulian Untad terhadap situasi pandemi dan konsekuensi dari pembelajaran daring, kepada mahasiswa yang kurang mampu, diberikan stimulus berupa pemotongan UKT, penyesuaian kelompok UKT, bantuan UKT lewat skema KIP Kuliah dan beasiswa.
Pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada semua mitra yang telah membantu Untad. Melalui peringatan Dies Natalis ke-39 ini, dirinya berharap Untad tetap menjaga marwah Satu Untad, Satu Nafas dan Satu Keluarga.
Sementara itu, Gubernur Sulteng, Longki Djanggola, dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Asisten I Setda Provinsi Sulteng, Faisal Mang mengatakan, Pemerintah Provinsi Sulteng mengucapkan selamat atas Dies Natalis ke-39 Untad. Pihaknya berharap semoga dengan usia ini, Untad semakin berkembang dan bersaing hingga di tingkat global.
Pemerintah Provinsi Sulteng kata dia, bangga atas capaian yang diraih Untad, dengan reputasi yang baik dalam pembangunan sektor pendidikan tinggi, di mana para alumninya telah memberikan sumbangsih yang besar bagi pembangunan Sulteng.
“Semoga Untad tetap konsisten mengembangkan sumber daya manusia dan IPTEK, demi mendukung visi Sulteng yang mandiri, maju dan berdaya saing,” ujarnya. JEF
