TONDO, MERCUSUAR – Rektor Universitas Tadulako (Untad), Prof. Dr. Ir. Amar., ST., MT., IPU., ASEAN Eng, menegaskan pentingnya kejujuran dan integritas dalam pelaksanaan tugas bagi pejabat yang baru dilantik. Hal ini disampaikan dalam acara pelantikan sejumlah Kepala Bagian yang berlangsung di Conference Room Gedung Media Center Untad, Rabu (15/1/2025).
“Dalam melaksanakan tugas, kejujuran dan integritas menjadi hal utama. Selain itu, koordinasi adalah kunci dari keberhasilan suatu pekerjaan. Saya harapkan para pejabat yang baru dilantik bisa meningkatkan dedikasi kerja dan pelayanan, khususnya kepada sivitas akademika,” ujar rektor dalam sambutannya.
Rektor juga menekankan pentingnya rotasi jabatan untuk menambah pengalaman dan percepatan karier. Ia berharap para kepala bagian dapat terus meningkatkan kinerja sehingga mampu masuk dalam jajaran kepala biro di masa mendatang.
“Kita butuh percepatan untuk kepangkatan dan jabatan struktural. Kepala bagian adalah ujung tombak dalam pelaksanaan tata kelola universitas,” tambahnya.
Adapun pejabat yang dilantik meliputi, Sukirman, S.Kom., M.M.S.I. sebagai Kepala Bagian Akademik Biro Akademik dan Kemahasiswaan, Mohamad Imran, S.Sos., M.Si.sebagai Kepala Bagian Umum Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, A. Ummu Heriah, S.IH., M.Si. sebagai Kepala Bagian Umum Fakultas Kesehatan Masyarakat, Nunung Widyaningrum, S.E., M.M.** sebagai Kepala Subbagian Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran, Syahraini Muis, S.Hut., M.P. sebagai Kepala Subbagian Umum Program Pascasarjana.
Dalam kesempatan tersebut, rektor juga mengungkapkan rencana pengembangan sistem pelayanan dengan membentuk helpdesk untuk mempermudah akses informasi bagi mahasiswa.
“Ke depan, semua permasalahan, mulai dari UKT, pendaftaran, hingga KIP, akan ditangani oleh helpdesk. Ini demi meningkatkan efisiensi dan kenyamanan pelayanan di Untad,” jelasnya.
Rektor juga berharap agar seluruh pejabat baru mampu menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab, memperbaiki sistem yang ada, dan terus mengutamakan kepuasan mahasiswa sebagai prioritas utama. JEF
