KAMONJI, MERCUSUAR – Siang itu, di los-los penjual pakaian di dalam pasar tersebut, tampak sejumlah anak muda menggandeng anak usia sekolah di sampingnya, sibuk memilih-milih pakaian. Ragam pakaian dipilih, mulai dari baju koko, peci, kaos, celana panjang, untuk anak laki-laki, hingga busana muslim untuk anak perempuan.
Tergambar keceriaan di wajah anak –anak tersebut, melihat pakaian yang dipilihnya dimasukkan ke kantong plastik setelah dibayar ke penjual, lalu kemudian ditenteng, sembari keluar dari kompleks pasar. Mengenakan ‘baju baru’ saat hari raya Idul Fitri, bagi sebagian dari mereka, sebelumnya mungkin hanya angan-angan.
Kesibukan anak-anak ini berbelanja untuk hari raya Idul Fitri ini, merupakan bagian dari Ramadhan For Charity (RFC), yang merupakan agenda rutin yang dilaksanakan beberapa komunitas pemuda di Kota Palu, saat Ramadan tiba. Kegiatan RFC ini kata Ari Fahry, salah seorang inisiatornya, Minggu (26/5/2019), dikemas dalam bentuk pesantren kilat dan belanja bareng anak yatim dan dhuafa.
Ari Fahry mengatakan, pelaksanaan RFC tahun ini sudah memasuki tahun ketujuh. Pada pelaksanaan tahun ketujuh ini, tercatat ada 112 anak yatim dan dhuafa, ikut menerima manfaat dari kegiatan yang digagas oleh anak-anak muda Kota Palu ini.
112 anak tersebut merupakan hasil dari pendataan anak, yang dilakukan secara mandiri ke beberapa sekolah di Kota Palu dan sekitar. Adapun agenda puncak RFC kata Ari Fahry, yakni belanja bareng dilaksanakan di Pasar Inpres Manonda, Minggu (26/5/2019). Dalam kegiatan tersebut, panitia memberikan amplop berisi uang sejumlah Rp300 ribu kepada adik-adik yatim dan dhuafa, untuk dibelanjakan keperluan sekolah dan persiapan jelang lebaran nanti.
Kegiatan ini menurutnya, sengaja memilih lokasi di pasar tradisional, agar terjalin interaksi antar pedagang dan panitia pendamping belanja bareng.
“Biasanya pedagang pasar ada yang memberikan gratis barang dagangannya, saat diberitahu program dari kegiatan belanja bareng. Ada juga memberikan diskon kepada adik-adik yatim kami,” ujarnya.
Sejauh ini kata dia, RFC telah menjadi wahana silaturahmi aktivis beberapa komunitas, di setiap Ramadan. Tahun ini, RFC bekerja sama dengan lembaga kemanusiaan One Cares dan komunitas Bersama Kami.
Mewakili RFC, Ari Fahry mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung suksesnya pelaksanaan rangkaian kegiatan ini, khususnya para donatur. Pihaknya berharap, pada Ramadan berikutnya, RFC dapat kembali dilaksanakan, dengan jumlah penerima manfaat yang lebih banyak. JEF