BIROBULI SELATAN, MERCUSUAR- Kadis Sosial Provinsi Sulteng,Drs.Rudwan Mumu terpilih secara aklamasi untuk memimpin pengurusan SOIna periode berikutnya tahun 2019 hingga lima tahun mendatang, pada Muswarah daerah (Musda) Special Olympics Indonesia (SOIna) Provinsi Sulawesi Tengah, yang dilaksanakan Minggu (21/4/2019) malam di salah satu hotel di Kota Palu.
Asisten Administrasi Umum, Hukum dan Organisasi, Muliono, SE.Ak., MM saat membaca sambutan tertulis Gubernur Sulteng pada acara pembukaan Musda SOIna Provinsi Sulteng yang pertama kali digelar sejak terbentuknya.
Dia mengatakan, prestasi atlet SOlna Sulawesi Tengah cukup mentereng dan kerap kali mewakili Indonesia ke ajang World Summer Games. Dimana berhasil menduduki peringkat ke 9 dalam Olimpiade Olahraga SOIna tinggat nasional lalu di Riau.
Pada seleksi nasional di Pekanbaru, Sulteng sukses menembus 10 besar dalam urutan ke 9 dengan meraih medali 5 emas, 5 perak dan 1 perunggu. Terkait itu, pembinaan dan pelatihan atlet SOIna Sulteng hemat asisten mesti lebih digenjot khususnya untuk menghadapi pekan olahraga disabilitas November nanti di Papua.
“Semoga Sulteng tembus 5 besar,” kata Muliono.
Dia berharap dengan pelaksanaan musda kiranya berdampak bagi konsolidasi dan sirkulasi kepengurusan yang baru. “Demi lahirnya program-program yang berdampak bagi kemajuan pembinaan dan prestasi olahraga Special Olympics Sulteng,” pungkasnya.
Sementara Ketua SOIna Sulteng sebelumnya, Drs. Abu Bakar Nophan Saleh, MM menyampaikan sejumlah kendala yang dihadapi selama kepengurusannya. Seperti pembentukan pengurus kabupaten yang belum maksimal, belum tersedianya data rill penyandang disabilitas yang berbakat olahraga dan soal anggaran yang terbatas.
Ditambahkan Ketua Panitia Musda SOIna Sulteng, Alimuddin bahwa saat ini baru beberapa wilayah yang terbentuk pengurus SOIna diantaranya Kabupaten Poso, Sigi, Donggala, Banggai, Parmoput dan Kota Palu.
Berdasarkan aturan dalam SOIna terdapat 15 Cabang olahraga yang dipertandingkan hanya saja terhambat peralatan yang tidak mendukung sehingga,hanya olahraga Renang,Atletik,Tenis Meja,Bocce dan bulu tangkis yang dibina atlitnya
Menanggapi keterbatasan anggaran, Wakil Ketua SOIna Bidang Urusan Daerah Dra. Sri Hartini Sucipto menitip ke Pemda agar jangan henti men-support pendanaan SOIna Sulteng.
“Kami harap para mitra, dispora dan dinsos sama-sama mendukung supaya atlet kita bisa berlatih dengan baik sepanjang tahun, jangan sampai ditelantarkan SOIna ini Pak,” paparnya.
Musda diikuti lebih kurang 50 peserta dari pengurus provinsi dan kabupaten/kota diantaranya Palu, Donggala, Sigi, Parimo, Morowali, Poso dan Banggai serta klub penggiat SOIna.
Dia katakan sebanyak 30 atlit SOIna dididik, terdapat tiga sekolah khusis anak grahita, untuk hambatan terbatasnya alat pendukung SOIna Sulteng telah mengajukan ke pusat ada bantuan alat, selain itu SOIna juga telah menerima bantuan leptop lima unit pada tahun ini untuk di sekretariat SOIna yang berkantor bersama Dispora Sulteng. ABS