KAWATUNA, MERCUSUAR – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid berkesempatan menjadi khatib Salat Jumat di Masjid Uwentumbu, Kelurahan Kawatuna, Jumat (25/6/2021). Usai salat jumat, Hadianto mengatakan bahwa akan ada bantuan anggaran Rp.1,7 miliar untuk pengelolaan pariwisata Desa Uwentumbu.
Ia sangat bersyukur Pemerintah Kota Palu kembali bisa bersilaturahmi dan diharapkan bisa semakin menguatkan hubungan dan perhatian pemerintah kepada masyarakat Uwentumbu.
“Uwentumbu kita akan dorong menjadi desa wisata yang ada di Kota Palu, makanya kemarin, kita sama-sama menerima beberapa kunjungan dari Dirjen Pemdes ke wilayah ini,”ungkapnya.
Menurut wali kota, para direktur tersebut betul-betul akan berusaha mendorong Uwentumbu menjadi desa yang ada di Kota Palu.
“Karena Pemerintah Kota Palu memiliki keterbatasan dana. Karenanya kita dorong dulu Uwentumbu menjadi desa, sehingga nantinya akan memperoleh dana desa yang cukup besar sekitar Rp1,7 miliar yang dikelola langsung oleh desa,”katanya.
Hal tersebut dilakukannya agar mempercepat pembangunan di wilayah Uwentumbu, sehingga nantinya Uwentumbu menjadi salah satu objek wisata di Kota Palu.
“Memang kalau kita lihat dari keadaan geografisnya, Uwentumbu memungkinkan menjadi desa wisata. Sudah ada sungai, perbukitan, perkebunan, dan banyak yang bisa dikembangkan disini,” lanjutnya.
Wali kota Hadi berkomitmen akan mendatangkan seorang insinyur yang hebat untuk membuatkan perencanaan wilayah Uwentumbu. Dalam kesempatan ini juga, Pemerintah Kota Palu memberikan bantuan berupa paket sembako untuk masyarakat setempat yang merupakan program ‘Palu Berbagi’
“Semoga bantuan ini bisa diterima dengan baik,”imbuhnya. ABS