TANAMODINDI, MERCUSUAR – Plt Direktur RSUD Anutapura drg. Herry Mulyadi mengatakan, bahwa akan segera mentransfer dana sumbangan pasien covid-19 asal Takalar, Syahril yang beberapa waktu lalu telah melarikan diri dari RSUD Anutapura untuk kembali ke kampungnya, sehingga dana yang sumbangan yang tersimpan di bendahara RSUD Anutapura sebesar Rp.17,6 juta akan segera ditransfer kepada pasien tersebut.
Herry mengatakan, dana sisa itu akan ditransfer ke rekening istri Syahril pada hari ini, Senin (6/7/2020). Dan dari informasi istrinya pula bahwa Syaril sudah berada di Takalar dan skarang sedang dirawat disana.
Dana yang terhimpun itu, dimana dana dari Kerukunan Keluarga Takalar langsung diberikan ke Syahril untuk jumlahnya, Herry mengaku tidak mengetahui pasti jumlahnya. ”Yang pasti dari Gubernur Sulsel ini lah yang kita setor ke bendahara ditambah dari peduli Syahril yang sejumlah Rp.4 Juta dan ditambah dari Kerukunan Sulawesi Selatan Rp5 Juta sehingga yang tersimpan Rp.17,6 juta yang terkumpul,” jelasnya.
Alasan dana itu disimpan oleh bendahara, karena saat ditanya nomor rekening,Syahril mengaku tidak punya, begitu pula dengan istrinya. “Sehingga inisiatif drg.Herry untuk menyimpannya di bendahara RSUD Anutapura, dengan tujuan apabila sudah sembuh akan diserahkan, namun ditengah perawatan Syahril meninggalkan tempat,” ujarnya.
Ia katakan untuk bukti transfer dana tersebut akan disampaikan sebagai bukti sehingga tidak ada lagi fitnah ke pihak RSUD Anutaura yang menuding akan ‘memakan’ dana sumbangan tersebut. Dia menegaskan bahwa pihaknya tidak ada niat mencari keuntungan dari dari bantuan tersebut, itu semata-mata untuk memudahkan Syahril selama menjalani perawatan di rumah sakit tersebut. ABS