PALU, MERCUSUAR – Tongkat kepemimpinan di Rumah Penyimpanan Benda Sitaan Negara (Rupbasan) Palu resmi berpindah. Pergantian tersebut ditandai dengan serah terima jabatan (sertijab) yang digelar di Aula Rupbasan Palu, Kamis (4/6/2020), yang dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Sulteng, Lilik Sujandi, Kepala Divisi (Kadiv) Administrasi, Burhazir Zamda, Kadiv Pelayanan Hukum dan HAM, Anggoro Dasananto dan Kadiv Pemasyarakatan, Sunar Agus.
Kepala Kantor Wilayah dalam sambutannya, memberi selamat kepada Kepala Rupbasan Palu sebelumnya.
“Selamat untuk pak Gede. Penantian yang panjang selama 4 tahun ini terbayar dan akhirnya bisa berkumpul dengan keluarga di tempat asal bapak. Ini tentu merupakan suatu anugrah, karena dapat berkumpul dengan keluarga dan merupakan prestasi bapak, karena lompatan yang luar biasa hingga dapat naik Eselon menjadi pejabat di Kanwil Sulawesi Tenggara,” ujar Lilik.
I Gede Artayasa sebagai pejabat lama, menyerahkan tanggung jawabnya sebagai Kepala RupbasanPalu kepada Usman, yang sebelumnya merupakan Kepala Seksi Kegiatan Kerja pada Lapas Kelas IIA Palu.
I Gede Artayasa, dalam sambutannya mengatakan, waktu cepat berlalu, dan dirinya harus meninggalkan tempat ini (Palu) dan tidak ada kata lain selain terima kasih kepada seluruhnya, karena dirinya tidak bisa berdiri sendiri tanpa adanya pimpinan yang dihormatinya dan para pegawai di lingkungan Rupbasan.
Dirinya berpesan, semua program yang telah dilakukannya selama bertugas di Rupbasan tidak akan berjalan tanpa adanya kerjasama baik antar pegawai. Untuk itu dirinya berharap agar hal tersebut dapat ditingkatkan lagi kedepannya.
“Saya ucapkan terima kasih atas kerjasamanya selama bertugas di Rupbasan Palu, dan juga mohon doa restunya sehingga dapat bertugas dengan baik di tempat baru nanti,” ujarnya.
Sementara, Usman yang menggantikan I Gede Artayasa sebagai Rupbasan Palu, mengungkapkan jika dalam bertugas, harus siap ditempatkan di mana saja, sesuai dengan perintah pimpinan.
Usman meminta dukungan semua pihak agar bisa bekerja dengan baik selama menjabat sebagai Kepala Rupbasan.
“Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Mohon bisa terima saya di sini. Ketika kita berkumpul dengan orang baik, niscaya kita akan tertular baik. Saya siap menerima teguran dan saran ketika melakukan suatu kesalahan. Saya juga mengucapkan selamat jalan kepada bapak Artayasa dan semoga akan lebih sukses lagi,” ujarnya. */JEF