Sahabat Ganjar Ajak Tangkal Politik Identitas

TALISE, MERCUSUAR – Komunitas relawan Sahabat Ganjar (Saga) mengajak seluruh elemen masyarakat di Provinsi Sulteng untuk bersama-sama menangkal politik identitas.

Ketua Sahabat Ganjar Sulteng, Syamsudin menegaskan, pihaknya sangat mendukung pernyataan Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Sulteng, Prof. Dr. H. Zainal Abidin yang menyebutkan bahwa politik identitas memiliki potensi merusak tatanan kerukunan dan harmonisasi umat beragama.

“Agama seharusnya dijadikan faktor perajut persatuan dalam kemajemukan, karena semua agama mengandung nilai-nilai luhur yang menjadi acuan dalam menjalani kehidupan bersama.Bukan justru agama menjadi faktor yang menjadikan kita terpecah belah,”tegas Syamsudin, Kamis (3/11/2022).

Ia mengungkapkan, saat ini komunitas Sahabat Ganjar sebagai relawan pendukung Ganjar Pranowo untuk maju pada Pemilihan Presiden tahun 2024 mendatang,telah melakukan deklarasi bersama beberapa pengurus lainnya di tingkat kabupaten di Sulteng.

Syamsudin menekankan, Sahabat Ganjar Sulteng merupakan relawan lintas agama, lintas suku, lintas partai dan lintas generasi yang memiliki tujuan yamg sama untuk menjaga Pancasila dan NKRI. 

“Keberagaman relawan tersebut tergambar dengan bergabungnya tokoh muda Hindu Sulteng I Gede Yogantara yang disapa dengan Kang Yoga, serta tokoh nasrani Frits Sem Askhari Kandori,”ungkap Syamsudin.

Untuk menciptakan iklim politik yang sejuk pada Pemilu 2024 mendatang, Sahabat Ganjar Sulteng, kata Syamsudin lagi, mengimbau semua elemen yang terlibat dalam pesta demokrasi untuk tidak menyebar hoaks, ujaran kebencian dan isu SARA yang bisa menimbulkan situasi tidak kondusif.

Hal itu karena menurutnya, tolok ukur suksesnya sebuah kegiatan, bergantung pada terjaganya situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas).

Pos terkait