PALU, MERCUSUAR – Sekolah Dasar Muhammadiyah (SDM) 2 Palu menggelar perpisahan siswa kelas VI, Senin (29/4/2019). Perpisahan tersebut dilaksanakan dalam suasana yang sederhana, bahkan kegiatan tersebut, hanya dihadiri belasan orangtua siswa.
Kegiatan yang tidak dihadiri sama sekali oleh pejabat terkait, sesuai undangan yang disebar oleh pihak sekolah tersebut, tetap dilaksanakan dalam suasana penuh kesederhanaan, dengan meminjam ruangan Pemuda Muhammadiyah Sulawesi Tengah. Ruangan tersebut sebelumnya merupakan bagian dari ruang kelas sementara siswa kelas VI SD Muhammadiyah 2 Palu.
Kondisi penamatan siswa kelas VI SD Muhammadiyah 2 Palu kali ini, sangat bertolak belakang dengan kegiatan penamatan tahun sebelumnya. Kegiatan dilaksanakan di salah satu rumah makan di Kota Palu dan dihadiri beberapa tamu undangan.
Wali Kelas VI SD Muhammadiyah 2 Palu, Ince Mawar, ketika membuka acara penamatan tersebut menjelaskan, alasan kegiatan tersebut dilaksanakan dengan penuh kesederhanaan ini, karena menyesuaikan kondisi ekonomi warga, terutama orang tua siswa, pasca bencana melanda Kota Palu, 28 September silam.
Sementara itu, Kepala SD Muhammadiyah 2 Palu, Warni menekankan kepada siswa kelas VI, agar pandai-pandai membawa diri saat melanjutkan pendidikan di jenjang yang lebih tinggi. Para siswa harus tetap mengedepankan akhlakul karimah, di mana saja nantinya melanjutkan pendidikannya, sebagai cerminan alumni SD Muhammadiyah 2 Palu.
“Akhlak anak-anak sekalian harus tetap dijaga saat berada di jenjang pendidikan yang lebih tinggi, dan harus pandai-pandai memilih kawan, agar tidak terperosok dalam pergaulan,” jelasnya. UTM
