TONDO, MERCUSUAR- Sekretaris Kota (Sekkot) Palu, Asri membuka secara resmi lokakarya peningkatan kapasitas usaha masyarakat terdampak bencana Palu – Sigi, Rabu (26/2/2020). Kegiatan yang diselenggerakan di Gedung Media Center Universitas Tadulako (Untad) itu merupakan kerjasama Untad dengan Islamic Relief Worldwide.
Dalam sambutannya, Asri menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya atas nama Pemerintah Kota Palu kepada pihak Untad Islamic Relief Worldwide yang telah menggelar lokakarya bagi para korban bencana ini.
Menurut Asri, kegiatan tersebut sangat penting sekali karena memberikan bekal-bekal kepada masyarakat untuk peningkatan kapasitas usaha yang akhirnya nanti bisa mandiri untuk berwirausaha.
“Ini sesuai dengan visi pembangunan kita yakni Palu Kota Jasa Berbudaya dan Beradat Dilandasi Iman dan Taqwa. Karena Palu tidak memiliki potensi dari sektor pertanian, perikanan, peternakan, dan lainnya. Hanya jasalah kita bisa mempertahankan ekonomi masyarakat,” ungkapnya.
Apalagi, katanya bencana gempa, tsunami, dan likuefaksi bukan hanya berdampak pada rusaknya infrastruktur, namun juga sangat berdampak pada ekonomi masyarakat. Olehnya, Sekkot berharap lokakarya peningkatan kapasitas usaha dengan berbagai pelatihan seperti kewirausahaan, pemasaran, maupun pembukuan ini akan semakin meningkatkan income masyarakat, sehingga mampu melakukan usaha secara mandiri bahkan replikasi dengan masyarakat lainnya.
Lokakarya tersebut dirangkaikan dengan bursa produk kelompok wirausaha yang memamerkan berbagai jenis produk seperti jajanan khas masyarakat Sulawesi Tengah. ABS
