PALU, MERCUSUAR – Yayasan Sikola Mombine melakukan kegiatan konsolidasi politik perempuan, kepada 8 caleg perempuan dan 2 calon kepala desa (kades), yang lahir dari Balai Belajar binaan Sikola Mombine. Kegiatan konsolidasi politik perempuan ini dilaksanakan pada Senin (1/4/2019), di salah satu kafe di Kota Palu.
DirekturRisnawati mengungkapkan, dirinya banyak belajar dari ibu – ibu yang punya tekad keberanian, yang ingin memperjuangkan hak perempuan, di mana hal tersebut adalah visi bersama.
“Hari ini kita berkumpul, untuk menyatukan visi yang sama, untuk membongkar kebisuan perempuan. Jangan lagi perempuan dianggap lemah, jangan lagi perempuan dianggap tak mampu memimpin. Buanglah persepsi itu jauh – jauh, sebab sudah banyak perempuan yang membuktikanya,” ujarnya.
Yayasan Sikola Mombine adalah lembaga pengorganisasian perempuan dan advokasi, yang telah melahirkan sekitar 500 perempuan alumni Balai Belajar Sikola Mombine. Oleh sebab itu, kegiatan konsolidasi membuktikan komitmen Sikola Mombine kepada alumni perempuan Balai Belajar, untuk terus mengawal perempuan yang maju, untuk memperjuangkan di tingkat parlemen maupun tingkat desa.
Kegiatan konsolidasi yang dilakukan oleh Sikola Mombine, disambut antusias para peserta. Umi Jamilah, salah seorang peserta mengungkapkan, dirinya sangat terbantu dengan kehadiran Sikola Mombine, yang tak pernah henti memberikan dukungan dan penguatan kapasitas kepada dirinya. Hingga saat ini, dirinya terus bertekad, memperjuangkan hak perempuan di tingkat pengambilan kebijakan. JEF/*