Smk Muhammadiyah 1 Palu- Satu-satunya Sekolah Swasta Sulteng Jadi SMK PK

SMK Muhammadiyah

PALU, MERCUSUAR – Suatu kesyukuran buat SMK Muhammadiyah 1 Palu karena bisa terpilih menjadi satu-satunya SMK swasta di Sulteng menjadi SMK Pusat Keunggulan (PK) yang merupakan program unggulan dari Kemendikbud RI yang dikeluarkan pada 2021 ini.

Sebelumnya program SMK PK sudah menyasar sejumlah SMK di Sulteng, pada tahap awal ada empat SMK di Sulteng terpilih dan pada tahap II ini ada tiga SMK di Sulteng terpilih. Salah satunya SMK Muhammadiyah 1 Palu, maka dengan adanya program tersebut mereka merupakan satu-satunya SMK Swasta di Sulteng yang terpilih karena sebelumnya seluruh SMK yang terpilih merupakan SMK negeri yang ada di Sulteng.

Kepala SMK Muhammadiyah 1 Palu, Siti Rahma mengatakan, pihaknya sangat bersyukur karena dengan perjuangan yang cukup berat, akhirnya bisa terpilih menjadi SMK PK di Sulteng.

“Pencapaian ini kami tujukan kepada pemerintah Sulteng khususnya Disdikbud Sulteng yang telah banyak memberikan dukungan kepada kami. Selanjutnya Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dan kepada para guru, serta pihak-pihak lainnya yang telah bekerja keras dalam menyusun seluruh persyaratan untuk bisa lolos seleksi SMK PK. Sebab program ini tidak mudah karena kita harus bisa menyiapkan segala berkas yang dibutuhkan dan kita juga harus melaksanakan wawancara langsung dari pihak Kemendikbud RI,” katanya, Senin (7/6/2021).

SMK PK merupakan salah satu program prioritas dari Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Pendidikan Vokasi) Kemendikbud pada tahun 2021 ini. Program ini lahir sebagai upaya pengembangan SMK dengan program keahlian tertentu agar mengalami peningkatan kualitas dan kinerja. Tentunya, pencapaian tersebut harus diperkuat dengan adanya kemitraan dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI), plus hadirnya pemerintah daerah setempat beserta perguruan tinggi vokasi sebagai pendamping.

Selain itu, melalui program SMK PK ini juga diharapkan dapat menjadi sekolah rujukan dan pusat peningkatan kualitas dan kinerja sekolah di sekitarnya agar semakin relevan dengan kebutuhan dunia kerja maupun industri.

“SMK PK termasuk dalam salah satu program unggulan, makanya kami berharap dengan adanya program ini bisa memberikan pengetahuan kepada seluruh masyarakat bahwa SMK Muhamamdiyah 1 Palu merupakan salah satu sekolah unggulan yang ada di Sulteng, sehingga tidak rugi untuk bisa mendaftarkan anak mereka di sekolah ini untuk memberikan pendidikan skill dan akademiknya,” terangnya.

SMK PK sendiri diketahui merupakan kelanjutan dari program sebelumnya, yakni SMK Center of Excellence (CoE) dan Revitalisasi SMK. Hadirnya SMK PK pada 2021 tak terlepas dari penguatan program SMK sebelumnya, yakni Revitalisasi SMK dan SMK CoE. Program Revitalisasi Sekolah lahir melalui Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2016 tentang Revitalisasi Sekolah Menengah Kejuruan, sedangkan program SMK CoE dirilis pada Juli 2020.

“Adapun SMK PK yang bakal digulirkan saat ini berfokus pada pengembangan SDM SMK dengan paradigma baru yang terintegrasi untuk bisa mengimbas ke sekolah lain dengan insentif bantuan fisik dan nonfisik,”tambahnya.

Program ini memiliki empat sektor prioritas utama, yakni pemesinan dan konstruksi, ekonomi kreatif, hospitalitycare services, serta prioritas lain (kerja sama luar negeri, KEK, maritim dan pertanian). Selain berkoordinasi dengan pemerintah daerah, program ini juga melibatkan perguruan tinggi vokasi sebagai pendamping.

Beberapa langkah yang bakal dilakukan pada program SMK PK, yakni akselerasi pelatihan upskilling & reskilling guru berbasis DUDI guna memastikan kompetensi guru kejuruan ditingkatkan sesuai standar DUDI serta berlatih kurikulum yang menekankan pada soft skills dan PBL, termasuk mengembangkan mapel bersama dengan DUDI.

Adapun pelatihan kepala sekolah bakal dilakukan mulai dari pembelajaran paradigma baru, penggunaan platform teknologi dan perencanaan berbasis refleksi diri sekolah, hingga pendampingan. Hal tersebut guna memastikan kepala sekolah agar dapat memimpin perubahan di sekolah, memiliki kemampuan dalam mengelola kerja sama dengan DUDI, serta mengembangkan dan mengelola roadmap pengembangan SMK PK.

Sementara itu pendampingan pengembangan ruang lingkup kerja sama dengan DUDI mencakup pengembangan kurikulum, pembelajaran berbasis proyek/industri, teaching factory, pengajar dari DUDI, dan lain sebagainya. Selain itu, pengembangan sarana dan prasarana juga turut dilakukan untuk mendukung pembelajaran berbasis industri. UTM

Pos terkait