PALU BARAT, MERCUSUAR – Kepala Sekolah SMP Katolik Santo Paulus, Fr Gerfas Soli Cmm SS mengatakan, sekolahnya siap menghadapi Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) kedua yang akan diselenggarakan bulan April mendatang.
“Kami hanya melaksanakan simulasi UNBK sebanyak dua kali, simulasi kedua dan ketiga. Simulasi pertama kami tidak ikut karena sekolah pada waktu itu libur’’ jelas Gerfas selaku Kepala Sekolah kepada Mercusuar, Rabu (20/3).
Sebelumnya sekolah ini, pertama kali melaksanakan UNBK pada tahun 2018 lalu dan tahun 2019 ini merupakan UNBK yang kedua.
Sebanyak 61 siswa SMP Katolik Santo Paulus Palu akan melaksanakan UNBK bulan April ini. Banyak persiapan yang telah dilakukan oleh pihak sekolah seperti melakukan simulasi UNBK yang dilaksanakan serentak seluruh SMP sebanyak tiga kali, akan tetapi sekolah ini hanya ikuti simulasi UNBK sebanyak dua kali.
Disebabkan sekolah ini libur pada bulan Desember 2018 lalu dan bertetapan dengan simulasi UNBK yang dilaksanakan pada bulan itu.
Walaupun siswa SMP katolik ini hanya melaksanakan simulasi UNBK sebanyak dua kali, pihak sekolah yakin siswa dapat mempersiapkan diri untuk menjawab soal-soal UNBK nanti. Saat ini, atas usaha pihak sekolah, sarana prasaran telah disiapkan secara matang.
Dari 61 siswa yang akan melaksanakan UNBK, sekolah telah menyiapkan komputer lebih dari jumlah siswa yang akan mengikuti UNBK di sekolahnya, pihaknya tidak mendapatkan kendala dalam proses persiapan UNBK sampai saat ini.
Semua yang terkait dengan UNBK, pihak sekolah telah menyiapkan semuanya, sehingga siswa siap menghadapi UNBK pada bulan April.
“Kami telah mempersiapkan perangkat komputer dan sarana pendukung lainnya jauh-jauh hari, ini merupakan ujian nasional dan kami telah menyiapkan semua kebutuhan UNBK, agar UNBK nanti bulan April berjalan lancar dan tidak mengalami kendala saat pelaksanananya nanti’’ ungkap Gerfas. MG 1/MG 2