BEBSUSU TENGAH, MERCUSUAR – SMPN 1 Palu menyerahkan bantuan ‘Peduli Kemanusiaan’ kepada warga yang terdampak bencana erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur. Bantuan yang mereka serahkan sebesar Rp 25.650.000, yang merupakan partisipasi dari para siswa, orang tua siswa dan para guru yang tergabung dalam perkumpulan Molibu di sekolah tersebut.
Mereka berhasil mengumpulkan bantuan tersebut dan langsung mereka serahkan kepada pihak Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulteng yang nantinya mereka salurkan kepada pihak PGRI Jawa Timur untuk diberikan kepada masyarakat yang terdampak bencana alam.
Kepala SMPN 1 Palu, Farida Batjo mengatakan bantuan ini merupakan murni dari kepedulian warga SMPN 1 Palu terhadap seluruh masyarakat yang terdampak bencana alam erupsi Gunung Semeru di Jawa Timur.
“Bencana ini sebenarnya sebenarnya seperti tubuh, jadi ketika salah satu yang sakit maka kita semua merasakan kesakitan mereka. Apalagi sebelumnya Jawa Timur merupakan daerah paling banyak memberikan bantuan kepada seluruh masyarakat Kota Palu pada saat terkena bencana alam pada 28 September 2018 kemarin,” katanya, Rabu (29/12/2021).
Ia menambahkan makanya sebagai masyarakat yang pernah terdampak bencana alam maka, mereka dengan suka rela menghimbau kepada seluruh siswa, orangtua siswa, dan guru untuk bisa mengumpulkan bantuan untuk para masyarakat yang terdampak bencana.
“Kita tahu bahwa masyarakat di sana pastikan lagi kesulitan karena adanya bencana ini, makanya kami bergerak cepat untuk bisa mengumpulkan bantuan tersebut, agar bisa secepatnya disalurkan kepada mereka agar bisa dimanfaatkan dengan baik,”terangnya.
Menurutnya bantuan tersebut memang tidak seberapa tetapi diharapkan bantuan tersebut bisa membantu masyarakat yang terdampak bencana. Makanya pihaknya berdoa semoga masyarakat bisa secepatnya pulih dari bencana tersebut.
“Jadi dalam hal ini satu pembelajaran yang kami berikan kepada para siswa di sekolah yaitu bahwa kita bisa lebih peduli atau empati kepada siapa saja yang terdampak bencana. Makanya ini merupakan suatu tujuan sekolah agar kedepannya mereka bisa lebih peka terhadap sesama masyarakat,”tambahnya.
Makanya pada saat penyerahan bantuan tersebut mereka juga menghadirkan para siswa, orangtua siswa dan guru untuk bisa melihat langsung penyaluran bantuan kepada PGRI Sulteng yang nantinya mereka teruskan kepada masyarakat yang terdampak bencana di Jawa Timur.
Sementara itu, Ketua PGRI Sulteng, Syam Zaini sangat mengapresiasi bantuan yang telah diberikan oleh SMPN 1 Palu untuk para masyarakat terdampak bencana Erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur. “Bantuan ini kami upayakan langsung di kirim kepada pihak PGRI Jawa Timur melalui transfer langsung ke rekening mereka. Jadi mereka yang akan nantinya bertanggung jawab dalam menyalurkan bantuan kepada para guru maupun masyarakat yang terdampak bencana,” jelasnya.
Ia mengatakan bahwa saudara kita yang berada di Jawa Timur sebelumnya sangat peduli dengan bencana yang ada di Kota Palu. Mereka memberikan bantuan tunai untuk pembangunan Gedung Guru sebesar Rp 2 Miliar untuk pembangunan.
Tak hanya itu, sekolah juga menyalurkan bantuan sebesar Rp 1,8 Miliar untuk 800 guru terdampak yang masing-masing sebesar Rp 2 juta, Makanya ketika mereka terdampak bukan mereka meminta kembali tetapi bagaimana kita menanggapi mereka yang saat ini memerlukan bantuan dari seluruh masyarakat yang ada di Indonesia.UTM