PALU, MERCUSUAR – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 13 Palu, dalam waktu dekat, mendapatkan ketambahan dua ruang kelas baru, saat ini kedua ruang kelas baru tersebut, tengah dalam penyelesaian pembangunan, dipastikan tahun ajaran baru bangunan tersebut sudah dapat difungsikan.
Kedua ruang kelas baru ini adalah Bantuan Sosial (Bansos) dari Pemerintah Provinsi Bengkulu, sebesar Rp 300 juta, diterima Kepala SMPN 13 Palu, Masnur pada bulan November 2018 lalu, untuk sarana pendidikan.
“Sebelumnya kita sudah memiliki 13 ruang kelas, dengan adanya ketambahan dua ruang kelas baru, berarti saat ini sudah ada 15 ruang kelas, dua ruang kelas baru ini kami peruntukan bagi peserta didik baru tahun ajaran 2019/2020,”jelas Masnur.
Selain itu kata kepsek ini, di bulan Mei 2019 akan datang, sekolahnya juga akan menerima Dana Alokasi Khusus (Dak) untuk lima ruang kelas baru dan rehab tiga ruang kelas, serta enam pintu mandi cuci kakus (MCK).
Wahana Visi Indonesia juga dalam waktu dekat ini akan membantu sekolah ini 8 pintu MCK dan dua tandon Air. “Semoga semuanya bisa digunakan saat tahun ajaran baru,”harapnya.
Namun, yang masih menjadi pekerjaan besar buat kepala sekolah adalah pagar, sebab sekolah ini hampir tidak memiliki pagar. Saat ini, atas usaha kepala sekolah, Kemendikbud telah mengucurkan dana sebesar Rp 34 juta untuk pembanguan pagar. “Ya kita syukuri saja apa yang ada, kita pagar sebisa dana itu,”tuturnya.
Ia berharap, kedepan masih bisa mendapatkan dana untuk pembangunan pagar keliling sekolah. Bagaimanapun, pagar tentu sangat dibutuhkan oleh setiap sekolah, baik terkait keamanan peserta didik juga untuk memudahkan kontrol peserta didik.UTM
