KABONENA, MERCUSUAR – SMPN 13 Palu kembali melaksanakan penyemprotan cairan disinfektan dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah. Penyemprotan tersebut dilaksanakan salah satu pihak swasta yang sudah bekerjasama dengan pihak sekolah.
Sebelumnya mereka sudah melaksanakan penyemprotan ketika pemerintah berencana akan kembali membuka proses pembelajaran tatap muka pada awal Januari 2021 kemarin. Hanya saja niat tersebut tidak bisa terealisasi karena jumlah kasus Covid-19 di Kota Palu kembali meningkat, sehingga membuat Kota Palu masuk Zona Mereh.
Kepala SMPN 13 Palu, Masnur H Lapenna mengatakan, pihaknya kembali melaksanakan penyemprotan disinfektan di sekolah, sebagai bentuk kepedulian terhadap para guru yang hingga kini masih terus melaksanakan akfitasnya di sekolah.
“Kita harapkan, dengan adanya penyemprotan tersebut mereka bisa aman menjalankan aktifitas mereka di sekolah setiap harinya. Sebab saat ini mereka masih terus aktif memberikan pembelajaran kepada siswa baik secara Daring maupun Luring,” katanya, Minggu (31/1/2021).
Penyemprotan dilakukan di seluruh ruang yang ada di sekolah, mengutamakan penyemprotan di sekitar kantor yang memang setiap harinya masih digunakan para guru untuk melakukan aktifitas di sekolah. Penyemprotan dilaksanakan di hari libur, agar tidak menggangu aktifitas para guru yang ada di sekolah.
“Alhamdulillah minggu pagi kami lakukan penyemprotan disinfektan secara menyeluruh, InsyaAllah VIRUS-virus terutama virus Covid 19, bisa mati dengan sendirinya sehingga keamanan dan kenyamanan bekerja serta kita semua sehat dan tetap mengikuti protokol kesehatan untuk pencegahannya,” terangnya.
Setelah penyemprotan itu mereka tetap mengimbau kepada seluruh guru untuk bisa tetap mengikuti protokol kesehatan yaitu 3M, sebab pihaknya juga mengakui bahwa protokol kesehatan sangat utama karena itu mengenai pribadi masing-masing. UTM