BESUSU TENGAH, MERCUSUAR- SMPN 14 Palu terus melakukan edukasi tentang bahaya narkotika kepada peserta didik, sebagai upaya mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) di sekolah itu.
Kepala SMPN 14 Palu, Harlina mengatakan selama ini pihaknya telah memberikan pemahaman kepada peserta didik tentang bahaya dan dampak negatif dari penyalahgunaan narkoba.
“Kami selalu menyampaikan hal itu, saat upacara hari senin, apel, kegiatan LDK , ataupun dikegiatan-kegiatan ekstrakurikuler yang ada selalu diselip pesan-pesan moral serta bahaya penyalahgunaan narkoba,” katanya, Senin (24/8/2020).
Selain itu kata dia, untuk mewujudkan SMP Negeri 14 Palu yang bersih dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, peran dan fungsi satgas dalam pencegahan narkoba sangat diharapkan. Untuk itu kepsek berharap adanya dukungan serta peran orangtua dalam melakukan upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba.
“Kami bersama dewan guru, wali kelas, guru BP, juga orang tua siswa saling bekerja sama mengawasi anak-anak, para siswa agar jauh dan tidak terindikasi degan barang sejenis apapun dari narkoba,” katanya.
Untuk itu kepsek berharap dengan adanya tim Satgas disekolah dapat membantu mewujudkan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) agar SMPN 14 Palu bersih dari narkoba.
“Yang diharapkan tentunya para siswa kami, maupun para guru, staf yang ada dilingkungan kami bersih dari narkoba,” harap Kepsek.
Sebelumnya, Kepala SMPN 14 Palu, Harlina, bersama dengan sejumlah kepala sekolah telah melakukan penandatanganan MoU dengan pihak BNN Kota Palu, yang diwakili langsung oleh Kepala BNN Kota Palu, AKBP Abire Nusu, di SMP Gamaliel Palu, Selasa (18/8/2020), sebagai bentuk dukungan dan komitmen dalam pemberantasan penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekolah.SR
