BESUSU TENGAH, MERCUSUAR – Pemerintah Kota Palu melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Palu melaksanakan pelatihan Agen Anti Perundungan atau Anti Bullying bagi peserta didik pada jenjang SMPN 4 Palu.
Pada pembentukan Agen Anti perundungan tersebut terdiri dari 30 siswa nantinya mereka akan menjadi agen untuk bertanggung jawab mengajak dan memberikan pemahaman bertingkah laku baik, berkarakter baik sehingga tidak ada lagi kejadian di SMPN 4 Palu merasa tersakiti, dalam bentuk bahasa, Verbal, fisik maupun saiber.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Disdikbud Kota Palu yang telah melaksanakan pelatihan Agen Perubahan anti perundungan di SMPN 4 Palu. pelatihan ini sangat penting untuk bisa memberikan pemahaman kepada para siswa untuk menjadi agen anti perundungan di sekolah. sehingga kedepannya tidak ada lagi kasus perundungan di sekolah yang menimpa para siswa selama mengikuti pendidikan,” kata Kepala SMPN 4 Palu, Farida Batjo, Rabu (20/11/2024).
Pihaknya mengatakan bahwa nantinya dengan adanya terbentuk agen anti perundungan ini bisa melibatkan para orang tua. Makanya mereka nantinya akan diundang untuk bisa membicarakan program-program agen perubahan atau agen anti perundungan. Seluruh siswa yang terpilih nantinya akan diberikan fasilitas oleh sekolah mulai dari rompi, hingga berbagai kebutuhan lainnya untuk semangat dalam menjadi agen anti perundungan.
“Kami berupaya dengan melibatkan para orang tua maka ketika nantinya anak mereka terlibat maka orang tua harus juga mengetahui hal tersebut. Khususnya seluruh guru yang terus memberikan percontohan maupun arahan kepada para siswa. sebab mereka merupakan orang yang setiap harinya mendampingi para siswa di dalam kelas,” terangnya.
Pihaknya berupaya dengan adanya pelatihan ini nantinya para siswa tidak lagi mengalami kekerasan ataupun perundungan mulai dari fisik, sosmed, hingga kekerasan verbal. Mereka juga berupaya SMPN 4 Palu bisa menjadi contoh Agen Perubahan anti perundungan di Kota Palu. UTM