SIRANINDI, MERCUSUAR – Festival Raudah dan Haul Guru Tua ke-57 digelar mulai Rabu hingga Sabtu (9–12 April 2025) di sepanjang Jalan Sis Aljufri, Palu, dipadati pelaku UMKM kuliner dan berbagai jenis usaha lainnya. Stand pameran maupun lapak UMKM diberikan secara gratis oleh penyelenggara.
Stand kuliner, minuman, aksesori, hingga lapak pasar murah tampak memeriahkan acara tahunan ini. Tidak hanya diisi oleh pelaku usaha, beberapa stand juga berasal dari dinas-dinas di lingkup Pemerintah Kota Palu, yang turut serta memeriahkan dan mendukung festival dan Haul Guru Tua.
Salah satu pelaku UMKM, Hendra, bersyuku bisa berpartisipasi dalam event ini tanpa harus mengeluarkan biaya sewa.
“Dalam satu stand bisa diisi oleh tiga UMKM. Meski berbagi tempat, kami tetap merasa terbantu karena difasilitasi tanpa pungutan biaya,” katanya.
Hal senada juga disampaikan oleh Cacep, penjual aksesoris yang mengaku masih mencari lokasi strategis di area festival.
“Event seperti ini hanya setahun sekali, jadi kami tidak ingin ketinggalan,” tambahnya.
Puncak kegiatan akan berlangsung pada Sabtu, 12 April 2025, yang bertepatan dengan 12 Syawal 1446 H, sebagai hari pelaksanaan Haul Guru Tua, tokoh ulama kharismatik dan dihormati di Sulawesi Tengah.
Festival Raudah dan Haul Guru Tua menjadi momentum penting bagi masyarakat untuk bersilaturahmi, memperkuat nilai-nilai keagamaan, sekaligus memberikan ruang produktif bagi pelaku UMKM lokal untuk berkembang. IKI
