BESUSU TENGAH, MERCUSUAR – Taman GOR telah menjadi destinasi unggulan bagi masyarakat Kota Palu, terutama kalangan anak-anak. Tidak hanya sekolah yang berada dekat dengan Taman GOR yang menikmati keindahannya, bahkan sekolah yang jauh dari lokasi tersebut turut meramaikan suasana belajar di sini.
Sekolah-sekolah mulai dari tingkat TK, SD, SMP, SMA, bahkan perguruan tinggi, mendorong siswanya untuk mengambil pelajaran di alam terbuka ini. Taman GOR telah berubah menjadi ruang belajar yang menarik, di mana siswa-siswa dapat belajar sambil bermain, menjajaki pembelajaran di luar ruangan, dan bahkan mengabadikan momen dengan foto-foto indah di taman ini.
Menurut pantauan Mercusuar, semakin banyak sekolah dari berbagai tingkatan pendidikan yang datang ke Taman GOR. Iswahyudi, salah seorang guru dari SDIT Insan Gemilang Sigi memberikan perspektifnya mengenai fenomena ini. Ia mengatakan, mereka tidak hanya sekadar berkunjung, tetapi juga mengajak siswa-siswa mereka untuk menggali ilmu di luar ruangan. Hal ini bertujuan agar siswa-siswa tidak merasa jenuh dengan pembelajaran di dalam ruangan yang monoton. Selain itu, guru-guru juga berusaha untuk mengenalkan kepada siswa betapa pentingnya peduli terhadap lingkungan sekitar, sehingga generasi masa depan menjadi lebih peduli terhadap alam.
Taman GOR bukan hanya menjadi tempat rekreasi, tetapi juga menjadi wahana edukasi yang berharga bagi masyarakat Kota Palu. Fenomena ini membuktikan, belajar dapat menjadi pengalaman yang menyenangkan di tengah alam yang indah, dan memberikan pelajaran berharga tentang kepedulian terhadap lingkungan bagi generasi yang akan datang. CR1
