Tewasnya Petani Garam Diduga Karena Sakit

Temuan Mayat - Copy

BESUSU TENGAH, MERCUSUAR – Sejumlah warga di Kelurahan Talise, dikejutkan dengan penemuan mayat pria diseputaran lokasi pegaraman Jalan Komodo, Sabtu (20/7/2109) pagi. Penyebab tewasnya korban diduga karena sakit. Pihak keluarga pun tidak mengizinkan polisi untuk melakukan autopsi terhadap korban.

Menurut Paur Humas Polres Palu, Aipda I Kadek Aruna, mayat yang ditemukan itu bernama Iskandar (58), yang sehari-harinya adalah bekerja sebagai petani garam. Jasad pria yang tinggal di Jalan Yos Sudarso itu ditemukan pertama kali oleh Irwan (45) sekira pukul 10.30 wita, yang berada tidak jauh dari pondoknya.

“Saksi melihat ada genset di lokasi pengaraman milik korban, namun tidak lama kemudian saksi turun dari pondok miliknya dan melihat korban sudah terbaring di pematang lokasi pembuatan garam milik korban,” katanya.

Selanjutnya, saksi memanggil lelaki Yasir (46), saksi lain yang dekat TKP lalu bersama-sama melihat keadaan korban. Tidak lama kemudian, jelas Kadek, pihak keluarga korban datang dan mengambil korban dibawa ke rumah duka Jalan Yos Sudarso Kota Palu.

“Pihak Keluarga yakni anak korban Dedi meminta kepolisian untuk tidak melakukan autopsi, sebab menurut keterangan anaknya bahwa beberapa hari sebelumnya korban mengeluh sakit,” ujarnya.

Sebelumnya, Polsek Palu Timur, mendatangi tempat penemuan mayat di lokasi Pegaraman Talise Jalan Komodo, setelah melakukan olah TKP, pihak kepolisian menyerahkan korban kepada pihak keluarga untuk disemayamkan. IKI

Pos terkait