SILAE, MERCUSUAR- Masih dalam rangkaian memperingati Hari Bhayangkara ke-73, rombongan dari Mabes Polri yang dipimpin oleh AKBP Reynaldi, Sik melaksanakan kunjungan sekaligus halal bihalal ke Yayasan Husnayain di Kelurahan Silae, Kecamatan Ulujadi, Sabtu (6/7/2019).
Pada kunjungan itu, Tim Mabes Polri didampingi, Wakapolres Palu, Ketua MUI Kota Palu, serta Kemenag Kota Palu, yang disambut langsung Ketua Yayasan Husnayain, Ustad Muchtar Ibnu Mas’ud , Ustad Firmansyah beserta pengurus yayasan lainnya.
Pada kesempatan itu, AKBP Raynaldi mengatakan, tujuan dari kunjungan itu adalah untuk mempererat tali silaturahmi dengan masyarakat Kota Palu, khususnya para pengurus Yayasan Husnayain Palu, agar bersama-sama saling mendukung dalam hal memerangi berkembangnya paham-paham radikalisme di wilayah Sulteng pada umumnya dan Kota Palu pada khususnya.
“Saya yakin di Yayasan Husnayain itu, paham seperti itu (radikalisme) telah dibentengi atau dipagari, sehingga akan sulit berkembang,” ujarnya.
Sementara, Ustad Muchtar Ibnu Mas’ud mengatakan, pihaknya sangat mendukung segala upaya dari pihak Polri, dalam memerangi dan berkembangnya paham-paham radikalisme.
Menurutnya, Yayasan Husnayain, sangat berkomitmen dalam membangun generasi Qurani dan menjadikan kitab suci Alquran sebagai pedoman dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
“Saya senantiasa mengajak seluruh masyarakat, agar menjauhi paham-paham radikalisme serta sikap intoleransi, karena tidak akan memberikan manfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara,” ujarnya.
Ustad Muchtar, tak lupa mengimbau kepada pondok-pondok pesantren serta para majelis taklim agar senantiasa memberikan pengajaran atau pemahaman Islam yang sesungguhnya yakni Islam yang rahmatanlilalamin bagi semua umat manusia di muka bumi.
“Saya mewakili para pengurus yayasan mengucapkan banyak terima kasih atas kunjungan dari rombongan Mabes Polri. Kita berharap silaturahmi ini terus terjaga, baik dengan Polri, TNI, maupun pemerintah,” tambahnya.
KMUI Kota Palu, Zainal Abidin menambahkan, saat ini, salah satu upaya yang harus dan sangat penting dilakukan adalah membentengi generasi muda, dengan memberi pemahaman agama Islam yang benar yakni Islam yang mengedepankan toleransi dan persaudaraan. AMR/*
