BESUSU BARAT, MERCUSUAR – Program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Mahasiswa Angkatan ke-I Universitas Abdul Aziz Lamadjido (AZLAM) Palu fokus dalam mendukung program pemerintah dan msayarakat untuk penanganan isu stunting.
Program yang diselenggarakan panitia KKN Tematik Stunting AZLAM Palu turut menghadirkan Kepala Bagian Umum LLDIKTI Wil XVI, Drs. Irwan Khalid, M.Sc. Turut pula hadir Ketua Yayasan Panca Bhakti Palu, Ir. H. Rendi A. Lamadjido, MBA, Ketua BPH, Rusman Lamakasusa, BSc, Ketua SPI, Dr. Dharma Halwi, SE.Ak, MSI, Rektor Universitas AZLAM Palu, Dr. Husen M. Saleh, SE, MSi, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahaiswaan, H. Mustamir, SE, MM, Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Administrasi Umum, Dr. Hj. Sitti Ulfa, SE, MSI, serta dekan, wakil dekan Universitas AZLAM, ketua lembaga dan mahasiswa.
Ketua Panitia KKN Tematik Stunting Universitas AZLAM Palu, Dr. Andi Darmawati Tombolotutu, dalam sambutannya mengatakan, satu dari berbagai kegiatan sosial yang berkaitan dengan program kemahasiswaan adalah program Kuliah Kerja Nyata (KKN).
“Universitas AZLAM mulai memasukkan KKN Tematik Angkatan 1 kepada mahasiswa tahun 2023. Perubahan substansi dan bentuk dari KKN dilakukan Universitas AZLAM, untuk menyesuaikan dengan kondisi terkini di masyarakat, Industri, Dunia Usaha, dan Dunia Kerja (IDUKA),” katanya, Kamis (24/8/2023).
Pihaknya menjelaskan, kondisi terkini tersebut menunjukkan kompleksitas masalah yang dihadapi oleh masyarakat dan IDUKA. Pihaknya menyadari, masalah kompleks tersebut tidak akan bisa diselesaikan berdasarkan akar masalahnya. Masalah kompleks tersebut membutuhkan penanganan tertentu secara spesifik. Program KKN Tematik yang diusung oleh AZLAM, merupakan salah satu solusi yang dilaksanakan berdasarkan akar masalah yang telah diidentifikasi.
“Dengan demikian, program KKN Tematik merupakan salah satu kontribusi AZLAM dalam menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat dan IDUKA. LPPM sebagai penanggung jawab dari KKN Tematik, terus memperkuat peran AZLAM, dalam kontribusinya pada masyarakat, khususnya masyarakat kota Palu melalui pengabdian masyarakat. Kuliah Kerja Nyata Tematik dengan fokus pada isu stunting, sangat relevan dengan kondisi kita saat ini. Dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), ada 8 program, satu di antaranya adalah program membangun desa, yang diimplementasikan dengan KKN Tematik,” terangnya.
Menurutnya, tema stunting menjadi pilihan dari beberapa tema yang ada, yaitu tema kebencanaan, kemiskinan dan lain-lainnya. Hal ini karena berdasarkan Elektronik Pemantauan Pengendalian Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) Maret Tahun 2023, menunjukkan sebanyak 1195 anak di Kota Palu berstatus stunting yang tersebar pada 8 kecamatan. UTM