PALU, MERCUSUAR – Universitas Tadulako (Untad) menerjunkan 835 mahasiswa untuk mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN). Pelepasan mahasiswa KKN ini dilakukan di halaman Kantor Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Untad, Rabu (5/7/2023).
Ketua LPPM Untad, Dr. Lukman Nadjamuddin, M.Hum mengatakan, pelaksanaan KKN kali ini menyasar 7 lokasi di dua provinsi, yakni Kabupaten Donggala, Kabupaten Parigi Moutong, Kabupaten Tojo Unauna, dan Kabupaten Banggai Kepulauan di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), serta Kabupaten Pasangkayu dan Kabupaten Mamuju Tengah di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar). Satu lokasi lainnya berada di lingkungan Untad.
Lanjut Dr. Lukman, KKN kali ini akan dilaksanakan selama satu bulan. Di lokasi KKN, para mahasiswa akan menyesuaikan dengan program yang dicanangkan oleh masing-masing pemda.
“Misalnya di Kabupaten Bangkep, mahasiswa KKN akan mendukung program pemkab dalam upaya penanganan stunting. Untuk program, persentasenya 70 persen yang didesain dari kampus dan 30 persen berdasarkan hasil kesepakatan dengan pemda,” ujarnya.
Menanggapi maraknya kasus yang melibatkan mahasiswa KKN dari sejumlah perguruan tinggi di Indonesia saat ini, Dr. Lukman menitipkan pesan kepada para mahasiswa KKN Untad agar menjaga nama baik almamater. Pihaknya juga menegaskan akan mengawal pelaksanaan KKN kali ini agar berlangsung dengan baik dan lancar. JEF
