PALU, MERCUSUAR – Rektor Universitas Tadulako (Untad), Prof. Dr. Ir. Mahfudz, MP menyebutkan, pihaknya saat ini masih menunggu distribusi vaksin, untuk menjalankan program vaksinasi COVID-19 bagi para dosen di lingkup Untad.
“Kita tinggal menunggu dropping vaksinnya. Kalau rumah sakit kita, sudah siap jadi tempat pelaksanaan pemberian vaksin,” ujar Mahfudz, baru-baru ini.
Diungkapkannya, ia bersama sejumlah dosen lainnya, telah menerima vaksin tahap pertama. Untuk proses vaksinasi para dosen lainnya, ia meminta untuk bersabar, sambil menunggu distribusi vaksin untuk dilaksanakan di kampus tersebut.
Sebelumnya, Prof. Mahfudz telah ikut menerima suntikan vaksin COVID-19 pada 3 Februari 2021 lalu di Kabupaten Sigi, bersama Bupati Sigi, Irwan Lapata dan sejumlah pejabat di lingkungan Kantor Bupati Sigi.
Ia mengungkapkan, keikutsertaannya dalam vaksinasi tersebut merupakan kemauan sendiri tanpa paksaan. Hal itu, kata dia, merupakan bagian dari ikhtiar bersama melawan penyebaran virus Corona, dan mengakhiri pandemi yang telah berlangsung kurang lebih setahun tersebut.
“Vaksin sesungguhnya merupakan kebutuhan seluruh masyarakat. Kami mengajak civitas akademik Untad dan masyarakat umumnya untuk menerima vaksin sebagai wujud perjuangan Negara dalam mengatasi pandemi,” tutur Mahfudz, usai divaksin. IEA