Wali Kota Ajak Pemuda Berperan Bangun Daerah 

Staf Khusus Presiden (SKP) Ayu Kartika Dewi, saat melakukan Kunjungan Kerja di desa Pinedapa, Kabupaten Poso, Rabu (26/10/2022). FOTO : DOK SKP

TANAMODINDI, MERCUSUAR – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid, memimpin langsung upacara sumpah pemuda ke 94 tahun 2022. Upacara peringatan terebut dilaksanakan di halaman Kantor Wali Kota Palu, Jumat (28/10/2022). 

Pelaksanaan peringatan upacara Hari Sumpah Pemuda tersebut juga dihadir ketua TP PKK Kota Palu Diah Puspita, S.AP, pejabat dari Kejari Palu, dan TNI Polri serta unsur Forkopimda lainnya.

Wali kota menyampaikan langsung sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga RI yang mengatakan pada 28 oktober 2022 kita bersama memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke-94, dengan tema Bersatu Bangun Bangsa.

Peringatan Hari Sumpah Pemuda adalah upaya kita menghadirkan sejarah masa lalu untuk direnungkan, dipelajari, ditemukan kristalisasi  pembelajaran kebaikan untuk dijadikan teladan dan inspirasi penggerak langkah menuju visi bangsa yang besar. 

Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 memberikan pelajaran kepada kita bagaimana menyikapi perbedaan sikap primordial, suku, agama, ras dan kultur, serta berbagai kepentingan menjadi kekuatan, bukan sebagai faktor yang melemahkan. 

Sejarah telah menjelaskan bahwa, pilihan pemuda waktu itu telah menjadi tonggak kuat menuju kemerdekaan. Peran pemuda dalam memelopori membangun visi kebangsaan dengan sumpah pemuda 1928 yang diikuti dengan rangkaian pergerakan-pergerakannya telah mengantarkan kepada proklamasi kemerdekaan indonesia. Peran pemuda telah tercatat dengan tinta emas sepanjang masa. 

“Inilah yang menjadi tekad kita untuk meneruskan perjuangan kemerdekaan mewujudkan cita-cita pada saat ini dan sepanjang masa.Untuk pemuda diharapkan berperan membangun bangsa, khususnya daerah kita ini,” jelasnya.

Dengan ketangguhan dan persatuan menjadi kekuatan untuk melakukan pembangunan peradaban yang unggul sebagai eksistensi bangsa indonesia. Tema ini menjadi pengejawantahan nilai agung sumpah pemuda dalam konteks kekinian dan yang akan datang. 

Semangat untuk selalu bersungguh-sungguh membangun terhadap situasi tersebut, maka upaya pemberdayaan dan pengembangan pemuda menjadi kreatif, inovatif, kolaboratif dan mandiri serta berkarakter mulia perdu dikembangkan, agar pemuda dapat menghadapi situasi yang tidak menguntungkan dan mampu mencapai prestasi tinggi. 

Oleh karena itu, pada kesempatan yang baik ini, bermula dari titik nol ibu kota nusantara, kami mengajak seluruh elemen bangsa menghimpun kekuatan dan semangat untuk bergerak, mendorong pemuda Indonesia untuk mengembangkan berbagai potensi yang ada demi membangun kejayaan sepanjang masa.

Kerja-kerja kolaboratif antar pihak perlu dikembangkan, karena upaya pembangunan pemuda tidak bisa dilakukan secara sendiri-sendiri atau parsial. pembangunan kepemudaan membutuhkan orkestrasi yang sinkron dan harmoni. RES

Pos terkait