TANAMODINDI, MERCUSUAR – Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid bersama Kepala Kantor Pertanahan Kota Palu, Yannis Harryzon Dethan bertemu langsung dengan Dirjen Tata Ruang RI, Abdul Kamarzuki, pada Kamis (16/12/2021) membahas terkait persoalan lahan hunian tetap (huntap) yang berada di lokasi Tondo, Petobo dan Balaroa.
Pada pertemuan tersebut, Hadianto menyampaikan bahwa untuk realisasi terkait rencana Kota Satelit telah mencover atas klaim masyarakat terhadap lahan yang berada di lokasi Tondo II.
Hadianto menjelaskan, untuk pembangunan huntap, dari pihak Kementerian ATR BPN telah mempercayakan kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Palu untuk menyelesaikan lahan pembangunan huntap tersebut.
Hadianto juga menyebutkan, berbagai persoalan yang sempat menghambat pembangunan huntap kini telah terselesaikan dengan baik.
“Termasuk juga lokasi lahan di Tondo, Talise dan Petobo,” ujarnya.
Lanjutnya, berbagai upaya sudah dilakukan, sehingga dicapai jalan keluar terbaik dan masyarakat percaya Pemkot Palu bisa menyelesaikan jalan keluar soal lahan dan huntap.
Walikota berharap, berbagai upaya yang dilakukan Pemkot untuk mempercepat pembangunan huntap ke depan bisa berjalan dengan baik, agar penyintas yang belum mendapatkan jatah huntap bisa segera menempati huntap. RES