Wali Kota Beri Penghargaan Kepada 4 Kepsek

upacara - Copy (2)

TANAMODINDI, MERCUSUAR- Wali Kota Palu, Drs Hidayat MSi  memberikan penghargaan kepada empat kepala sekolah (kepsek) dasar yang dinilai berhasil mengelola dana Bantuan Oparasional Sekolah (BOS). Penghargaan yang diberikan saat upacara Hari Kesadaran Nasional dirangkaikan dengan peringatan HUT ke-55 provinsi Sulawesi Tengah, yang dilaksanakan di halaman Kantor Sekretariat Daerah Palu, Kamis (18/4/2019).

Adapun sekolah yang menerima penghargaan terbaik 1 diberikan Kepala SD Negeri 26 Palu,  Hj Murniati Usman SPd, terbaik 2 diberikan kepada Kepala SD negeri 12 Palu Efendi SPd, terbaik 3 Kepala SD Negeri Inpres 4 Birobuli, Siti Haeran Abas SPd

Dalam kesempatan tersebut Hidayat menyampaikan bahwa sesuai dengan tema yang diusung dalam Dirgahayu Provinsi Sulteng ke 55 tahun bertajuk kita bangkit membangun Sulteng yang kuat berbasis mitigasi bencana untuk maju, mandiri dan berdaya saing, merupakan kemajuan yang sangat menggembirakan.

Hidayat berharap, apa yang sudah diraih para kepsek dalam mengelola dana BOS, kedepan akan lebih baik lagi, serta kiranya penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi sekolah-sekolah yang lain. “Kalau memang yang dilakukan baik, maka sudah sewajarnya diberikan penghargaan. Saya ucapkan selamat, kiranya ini akan lebih ditingkatkan lagi.

Diberitakan sebelumnya, keterlambatan pencairan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dinilai menyebabkan dana BOS menjadi tidak tepat guna. Sebab, kegunaan utama dana BOS adalah saat proses kegiatan pendidikan, bukan pascaproses kegiatan belajar mengajar.

Demikian dikatakan, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kota Palu, Marsan, Selasa (26/3/2019).

“Keterlambatan pencairan dana BOS kemungkinan karena prosedur yang perlu diperbaiki. Seharusnya perlu ada perbaikan dalam prosedur pencairan tersebut, jangan dipertahankan prosedur yang menyebabkan dana BOS tidak cair tepat guna. Kalau sekarang ini pencairan dana BOS tidak tepat guna, karena kegunaan utamanya pada saat proses, bukan pascaproses,”jelasnya.

Padahal, kata dia dana BOS ditujukan untuk memperbaiki proses pendidikan, bagaimana peningkatan proses pendidikan bisa berjalan dengan baik, jika tidak dibarengi dengan pendanaan. Sebab, dana BOS merupakan salah satu pendanaan terbesar di sekolah, karena itu sekolah sangat bergantung pada dana BOS. ABS

Pos terkait